AKP Dadang Iskandar juga menembaki rumah dinas Kapolres AKBP Arief Mukti setelah menghabisi nyawa Kasat Reskrim Polres Solok Selatan, AKP Ryanto Ulil Anshari. Berita mengenai insiden penembakan yang melibatkan AKP Ulil dan Kapolres Solok Selatan adalah kejadian yang sangat memprihatinkan dan mencerminkan tantangan serius dalam menjaga keamanan dan ketertiban di masyarakat. Tindakan kekerasan yang terjadi dalam konteks keamanan publik tidak hanya mengancam nyawa individu, tetapi juga mengguncang rasa aman di kalangan masyarakat luas. Ini adalah pengingat bahwa ancaman terhadap aparat penegak hukum semakin kompleks dan dapat datang dari berbagai arah. Salah satu aspek yang perlu dicermati dari insiden ini adalah faktor yang memicu tindakan kekerasan tersebut. Apakah ini terkait dengan masalah persoalan pribadi, pengaruh luar, atau bahkan masalah sistemik dalam penegakan hukum? Penting bagi pihak berwenang untuk menyelidiki secara tuntas untuk memahami akar penyebabnya, guna mencegah kejadian serupa di masa depan. Penguatan komunikasi antara aparat penegak hukum dan masyarakat juga menjadi krusial agar mencegah potensi konflik dan menciptakan saluran untuk menyampaikan keluhan atau masalah. Dari sudut pandang psiko-sosial, tindakan kekerasan seperti ini dapat menjadi sinyal bahwa ada frustasi yang mendalam di dalam masyarakat. Masalah ekonomi, sistem sosial yang timpang, atau kurangnya akses terhadap keadilan dapat berkontribusi pada munculnya perilaku ekstrem. Oleh karena itu, diperlukan pendekatan yang lebih holistik dalam menangani isu-isu mendasar yang mengarah pada kekerasan. Ini bisa melibatkan program rehabilitasi, pendidikan, serta pelibatan masyarakat dalam proses pembuatan kebijakan. Keberadaan kekerasan terhadap aparat penegak hukum juga menimbulkan dampak psikologis bagi rekan-rekan mereka yang bertugas. Mereka mungkin merasa tertekan dan takut, yang dapat memengaruhi kinerja mereka dalam menjalankan tugas. Oleh karena itu, dukungan psikologis dan program kesejahteraan bagi polisi dan keluarga mereka menjadi sangat penting. Keberadaan pengawasan yang ketat dan penguatan disiplin dalam tubuh kepolisian juga perlu dipertimbangkan agar kepercayaan masyarakat terhadap institusi ini tetap terjaga. Terakhir, masyarakat juga dituntut untuk aktif berperan dalam menjaga keamanan. Edukasi mengenai pentingnya melaporkan tindakan kriminal dan berperan serta dalam kegiatan keamanan lingkungan dapat membantu menciptakan iklim yang lebih aman. Setiap individu memiliki tanggung jawab untuk dapat berkontribusi dalam membangun lingkungan yang aman, sehingga insiden seperti penembakan AKP Ulil tidak terulang di masa depan. Kejadian ini seharusnya menjadi momentum bagi semua pihak untuk bersatu dalam menghadapi tantangan yang ada.