Pembukaan jalur kapal RORO Batam-Johor diyakini akan dapat mendukung sektor pariwisata dan meningkatkan ekonomi di Kota Batam. Berita mengenai percepatan realisasi jalur RORO (Roll-on/Roll-off) Batam-Johor oleh BP Batam mencerminkan upaya strategis yang sangat positif dalam memperkuat konektivitas antar negara dan mendorong pertumbuhan sektor pariwisata serta usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Inisiatif ini tidak hanya berpotensi untuk meningkatkan jumlah wisatawan yang datang ke Batam, tetapi juga memperkuat peran Batam sebagai salah satu pintu gerbang utama Indonesia ke negara-negara ASEAN, khususnya Malaysia. Dengan adanya kapal RORO yang menghubungkan Batam dan Johor, diharapkan mobilitas barang dan orang akan semakin meningkat. Ini merupakan keuntungan signifikan bagi UMKM, yang bisa menjangkau pasar yang lebih luas dan melakukan perdagangan secara lebih efisien. Aksesibilitas yang lebih baik memungkinkan produk lokal Batam untuk lebih mudah masuk ke pasar internasional, yang pada gilirannya dapat meningkatkan pendapatan dan mempercepat pertumbuhan ekonomi lokal. Selain itu, keberadaan rute RORO ini juga berpotensi untuk merangsang sektor pariwisata. Batam yang dikenal dengan berbagai destinasi wisata, seperti pantai, pulau-pulau, dan pusat perbelanjaan, bisa menjadi daya tarik bagi wisatawan dari Johor dan sekitarnya. Mempermudah akses transportasi tentu akan meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan, sehingga dapat memberikan dampak positif langsung terhadap sektor perhotelan, restoran, dan bisnis pariwisata lainnya. Namun, untuk mewujudkan semua potensi ini, perlu adanya kerja sama yang baik antara BP Batam dan pemangku kepentingan lainnya, termasuk pemerintah daerah, pelaku usaha, dan masyarakat. Sinergi ini sangat penting untuk memastikan bahwa infrastruktur yang dibangun sesuai dengan kebutuhan serta mampu mendukung perkembangan ekonomi yang berkelanjutan. Selain itu, sosialisasi mengenai keberadaan jalur RORO dan manfaatnya kepada masyarakat luas juga perlu dilakukan agar semua pihak dapat berpartisipasi aktif dalam memanfaatkan peluang yang ada. Keberhasilan rute RORO Batam-Johor juga akan bergantung pada kualitas layanan yang diberikan, baik dari segi kenyamanan maupun keamanan. Investasi dalam infrastruktur pelabuhan dan kendaraan yang digunakan harus memperoleh perhatian serius agar tidak hanya memenuhi aspek create connectivity, tetapi juga meningkatkan pengalaman pengguna. Dalam jangka panjang, jika rute ini sukses, bukan tidak mungkin akan ada pengembangan lebih lanjut dalam bentuk rute-rute lain yang menghubungkan Batam dengan kota-kota penting di negara-negara tetangga. Ini bisa membuka peluang lebih luas lagi untuk pertukaran budaya dan ekonomi serta memperkuat posisi Batam sebagai hub regional. Secara keseluruhan, inisiatif BP Batam untuk mempercepat realisasi RORO Batam-Johor merupakan langkah yang sangat positif. Diharapkan dengan kerjasama yang solid dan komitmen untuk terus meningkatkan layanan serta infrastruktur, program ini dapat membawa manfaat yang berkelanjutan bagi masyarakat, dunia usaha, dan perekonomian daerah secara keseluruhan.