Kemenbud RI akan menggelar Pekan Warisan Budaya Takbenda (WBTb) atau Intangible Cultural Heritage (ICH) Festival 2024 Berita mengenai Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemenbud) yang mempromosikan seni wayang dengan inovasi video mapping adalah langkah yang tepat dalam upaya pelestarian dan pengenalan budaya Indonesia ke kancah internasional. Wayang merupakan salah satu warisan budaya yang sangat kaya di Indonesia, dan menggabungkannya dengan teknologi modern seperti video mapping dapat menarik minat generasi muda serta masyarakat luas terhadap seni ini. Inovasi semacam ini mencerminkan semangat untuk menjadikan budaya lokal relevan dalam konteks zaman yang terus berkembang. Fadli Zon, sebagai salah satu tokoh politik, memiliki visi yang sangat ambisius untuk membawa budaya Indonesia ke tingkat peradaban dunia. Hal ini sangat penting karena budaya bukan hanya sekadar warisan yang patut dilestarikan, tetapi juga sebagai salah satu identitas bangsa yang perlu dipromosikan secara global. Dalam era globalisasi ini, dimana informasi dan budaya dapat dengan mudah tersebar di seluruh dunia, langkah-langkah yang diambil oleh Kemenbud menjadi strategi yang cerdas untuk menunjukkan keberagaman dan kedalaman budaya kita kepada masyarakat internasional. Menggunakan teknologi video mapping dalam pertunjukan wayang tidak hanya memberikan pengalaman yang unik, tetapi juga membuka peluang untuk berkolaborasi dengan seniman dan kreator dari berbagai latar belakang. Dengan demikian, seni wayang dapat diinterpretasikan dengan cara yang baru dan inovatif. Hal ini penting untuk menarik perhatian generasi muda yang cenderung lebih terbuka terhadap pengalaman visual yang mengesankan. Melalui pendekatan ini, diharapkan seni wayang dapat diterima dan dihargai oleh kalangan yang lebih luas, termasuk di luar negeri. Namun, tantangan yang dihadapi dalam mempromosikan budaya Indonesia ke dunia adalah bagaimana cara mempertahankan nilai-nilai asli dari budaya itu sendiri. Penting untuk memastikan bahwa dalam proses modernisasi, inti dari budaya, termasuk filosofi dan nilai-nilai yang terkandung dalam cerita wayang, tetap terjaga. Ini memerlukan kolaborasi antara seniman, budayawan, dan ahli untuk menciptakan pertunjukan yang berimbang antara tradisi dan inovasi. Secara keseluruhan, langkah Kemenbud dan Fadli Zon dalam mempromosikan wayang dengan teknologi canggih adalah suatu inisiatif yang sangat positif. Keberhasilan dari program ini dapat dijadikan contoh untuk bentuk budaya lainnya yang perlu dipromosikan. Dengan demikian, Indonesia tidak hanya dikenal sebagai negara yang kaya akan keanekaragaman budaya, tetapi juga sebagai negara yang mampu beradaptasi dan berkembang dalam konteks internasional. Ini adalah langkah maju yang penting dalam upaya mengangkat martabat budaya Indonesia di mata dunia.