Politikus PKB Erwin menemui anggota DPR RI terpilih dari Golkar Atalia Praratya. Keduanya melakukan pertemuan khusus untuk menjajaki pilkada nanti. Saya rasa berita tersebut sangat menarik karena membahas obrolan antara dua tokoh yang memiliki pemahaman yang dalam mengenai Kota Bandung. Erwin dan Atalia Praratya nampaknya memiliki pandangan yang kritis namun juga apresiatif terhadap keadaan dan perkembangan kota tersebut. Hal ini dapat memberikan wawasan baru bagi masyarakat mengenai potensi dan tantangan yang dihadapi Kota Bandung. Dari obrolan tersebut, kita dapat melihat bahwa Erwin dan Atalia Praratya sangat peduli dengan aspek-aspek kehidupan di Bandung, termasuk dalam hal pengelolaan lingkungan, budaya, dan infrastruktur. Mereka juga membahas pentingnya menjaga identitas kota dan mempertahankan kearifan lokal dalam menghadapi perkembangan urbanisasi yang pesat. Hal ini menunjukkan kesadaran mereka akan pentingnya membangun kota secara inklusif dan berkelanjutan. Selain itu, obrolan antara Erwin dan Atalia Praratya juga bisa menjadi pemicu bagi masyarakat dan pemerintah setempat untuk lebih merenungkan langkah-langkah yang perlu diambil dalam menghadapi tantangan masa depan Bandung. Dengan pemikiran kritis dan visi yang jelas, keduanya dapat menjadi contoh inspiratif bagi para pemangku kepentingan di Kota Bandung untuk bekerja sama dalam mewujudkan visi pembangunan kota yang lebih baik. Namun, tentu saja, dalam merencanakan pembangunan kota, perlu adanya keterlibatan semua pihak, termasuk masyarakat luas, agar kebijakan yang diambil dapat mencerminkan kebutuhan dan aspirasi masyarakat itu sendiri. Semoga obrolan ini dapat memotivasi para pemangku kepentingan untuk terus berdiskusi dan berkolaborasi dalam membangun Bandung agar menjadi kota yang lebih ramah lingkungan, berbudaya, dan berkesinambungan.