Sejumlah jalan menuju Bandara Internasional Ngurah Rai ditutup pada 13 sampai 26 Mei 2024 untuk mengamankan pergerakan para kepala negara dan delegasi WWF ke-10 Saya berpikir bahwa penutupan simpang Bandara Ngurah Rai untuk kepentingan World Wildlife Fund (WWF) ke-10 adalah langkah yang tepat untuk memastikan keamanan acara tersebut. Dengan menutup simpang tersebut, dapat menghindari kemungkinan gangguan lalu lintas yang dapat mengganggu jalannya acara. Hal ini juga menunjukkan komitmen pemerintah dalam mendukung kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan pelestarian lingkungan. Meskipun penutupan simpang Bandara Ngurah Rai mungkin menyebabkan sedikit ketidaknyamanan bagi warga sekitar area tersebut, namun hal ini diharapkan dapat dimaklumi sebagai bagian dari upaya untuk mendukung kegiatan konservasi yang penting. Selain itu, penutupan simpang ini juga dapat menjadi momentum untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya perlindungan satwa liar dan pelestarian lingkungan. Saya juga berharap bahwa kegiatan World Wildlife Fund ke-10 dapat berjalan lancar dan sukses, serta memberikan dampak positif bagi pelestarian satwa liar di Indonesia. Semoga dengan adanya acara ini, masyarakat semakin sadar akan pentingnya pelestarian alam dan menjaga keberlanjutan ekosistem yang ada. Dengan demikian, generasi mendatang juga dapat menikmati keindahan alam yang masih utuh.