Loading...
Tim jihandak Polda Jatim melakukan penyisiran di lokasi ledakan bondet atau bom ikan di Pasuruan. Penyisiran untuk memastikan tidak ada lagi bahan peledak.
Saya merasa prihatin dengan berita tersebut. Ledakan bom yang menewaskan satu orang di Pasuruan menunjukkan bahwa ancaman terorisme masih belum bisa dianggap remeh di Indonesia. Keberadaan kelompok-kelompok radikal yang masih aktif di dalam negeri patut diwaspadai dan langkah-langkah pencegahan yang lebih ketat harus segera dilakukan untuk melindungi masyarakat dari ancaman terorisme.
Tindakan ini merupakan sebuah tindakan keji dan tidak berperikemanusiaan yang harus segera ditindak tegas oleh pihak berwajib. Tidak boleh ada tempat bagi kekerasan dan terorisme dalam masyarakat demi menjaga kedamaian dan keamanan bersama. Hal ini juga menegaskan pentingnya kerjasama antara pemerintah, aparat keamanan, dan masyarakat dalam memerangi terorisme serta membantu mengidentifikasi potensi ancaman yang mungkin ada di sekitar kita.
Kami juga berharap agar pihak kepolisian bisa segera menemukan pelaku ledakan dan membawa mereka ke muka hukum untuk diproses secara adil sesuai dengan hukum yang berlaku. Tidak hanya melakukan penindakan terhadap pelaku, namun penyelidikan yang mendalam juga perlu dilakukan untuk mengetahui motif di balik tindakan tersebut dan apakah ada keterkaitan dengan jaringan terorisme yang lebih luas.
Di tengah pandemi Covid-19, kejadian seperti ini semakin menambah beban dan kekhawatiran bagi masyarakat. Oleh karena itu, langkah-langkah pencegahan terhadap terorisme harus ditingkatkan secara proaktif dan kerjanya dilakukan lebih serius dan tegas. Serta kewaspadaan masyarakat juga harus ditingkatkan, dengan melaporkan segala hal yang mencurigakan kepada pihak berwajib untuk mencegah terjadinya kejadian serupa di masa mendatang.
Setujukah? Bagaimana pendapat anda? Berikan comment or reaction dibawah
Like
Love
Care
Haha
Wow
Sad
Angry
Comment