SY, perempuan warga negara (WN) Belarus korban pemerkosaan pria Rusia, Anton Simutov, mengalami depresi dan stres berat. SY meminta agar Anton dihukum berat. Saya sangat prihatin dan mengecam tindakan keji pemerkosaan yang dilakukan terhadap wanita Belarus oleh pria Rusia tersebut. Pemerkosaan adalah tindakan kejahatan yang sangat keji dan tidak dapat dibenarkan dalam bentuk apapun. Tindakan tersebut tidak hanya merusak fisik korban, tetapi juga menghancurkan mental dan emosional korban. Saya merasa sangat bersimpati terhadap korban pemerkosaan tersebut. Pemerkosaan dapat meninggalkan bekas trauma yang mendalam pada korban dan sulit bagi mereka untuk pulih dari pengalaman yang mengerikan tersebut. Tak hanya itu, pemerkosaan juga dapat menimbulkan dampak jangka panjang seperti gangguan mental, depresi, dan rasa tak aman yang berkepanjangan. Saya sepenuhnya mendukung dan berharap agar pelaku pemerkosaan tersebut dapat dihukum secara tegas dan berat sesuai dengan hukum yang berlaku. Perlindungan terhadap korban pemerkosaan harus menjadi prioritas utama dalam sistem peradilan, sehingga keadilan dapat ditegakkan dan pesan keras dapat disampaikan kepada para pelaku kejahatan seksual. Kita semua harus bersatu dalam memerangi kekerasan seksual dan memastikan bahwa korban mendapatkan perlindungan, dukungan, dan keadilan yang layak. Mari kita tingkatkan kesadaran dan edukasi mengenai pentingnya penghormatan terhadap hak dan martabat setiap individu, serta pentingnya pencegahan tindakan kejahatan seksual agar kita dapat menciptakan lingkungan yang aman dan bebas dari kekerasan.