Gempa bumi magnitudo (M) 5,5 yang berpusat di Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB), menyebabkan satu bangunan dapur milik warga rata dengan tanah. Saya merasa prihatin atas berita mengenai gempa M 5,5 yang mengguncang Lombok dan menyebabkan satu bangunan rata dengan tanah. Gempa yang terjadi menimbulkan kerusakan dan bahaya bagi penduduk yang tinggal di daerah tersebut. Hal ini mengingatkan kita betapa rentan nya manusia terhadap bencana alam, termasuk gempa bumi. Kerugian yang disebabkan oleh gempa ini tentu sangat merugikan bagi pemilik bangunan yang hancur. Kerugian material bisa direparasi, tetapi trauma dan ketakutan yang dirasakan oleh para korban gempa tidak akan mudah hilang begitu saja. Mereka membutuhkan bantuan baik dari pemerintah maupun masyarakat sekitar untuk mendapatkan tempat tinggal yang layak dan memulihkan kondisi jiwa mereka yang terganggu. Pentingnya kesadaran akan mitigasi bencana juga sangat penting dalam menghadapi bencana alam seperti gempa bumi. Pemetaan daerah rawan gempa dan pembangunan bangunan yang tahan gempa harus menjadi perhatian utama dalam upaya mencegah kerugian yang lebih besar di masa depan. Selain itu, pemahaman masyarakat tentang tindakan evakuasi dan penyelamatan juga harus ditingkatkan agar bisa merespon gempa dengan cepat dan tepat. Semoga kejadian gempa bumi ini menjadi pembelajaran bagi kita semua untuk lebih waspada dan siap menghadapi bencana alam. Mari bersama-sama membantu korban gempa di Lombok untuk bisa bangkit kembali dan mendapatkan bantuan yang mereka perlukan. Semoga mereka bisa segera mendapat tempat tinggal yang layak dan bisa pulih dari trauma yang mereka alami.