Pohon tumbang di pinggir Jalan Amlapura-Denpasar tepatnya di Desa Antiga, Kecamatan Manggis, Karangasem, Bali. Jalur tersebut sempat macet sepanjang 3 km. Saya merasa prihatin saat mendengar berita mengenai pohon tumbang yang menimpa mobil dan motor di jalur Amlapura-Denpasar, yang menyebabkan kemacetan sepanjang 3 kilometer. Kejadian tersebut tentu saja menimbulkan kerugian materiil bagi pemilik kendaraan yang terkena dampaknya, dan bisa saja juga menimbulkan kerugian fisik bagi pengendara yang mungkin terluka dalam insiden tersebut. Pohon tumbang adalah kejadian yang sering terjadi akibat dari faktor alam seperti angin kencang atau hujan deras yang membuat pohon tidak mampu menahan beban dan akhirnya roboh. Hal ini menunjukkan pentingnya perawatan pohon di sepanjang jalan raya, agar potensi terjadinya insiden seperti ini bisa diminimalisir. Pihak terkait, baik itu pemerintah maupun instansi terkait lainnya, perlu melakukan pemantauan dan perawatan secara rutin terhadap pohon-pohon di pinggir jalan untuk mencegah kejadian serupa terulang di masa mendatang. Kemacetan sepanjang 3 kilometer yang disebabkan oleh kejadian ini juga memberikan dampak negatif bagi pengguna jalan lainnya, yang harus terjebak dalam kemacetan tersebut. Hal ini memperlihatkan betapa pentingnya respons cepat dari pihak terkait untuk mengevakuasi pohon yang tumbang dan membersihkan jalur yang terblokir akibat kejadian tersebut, sehingga arus lalu lintas dapat segera normal kembali. Diharapkan agar pihak terkait dapat belajar dari kejadian ini dan meningkatkan pengawasan serta perawatan terhadap pohon-pohon di sepanjang jalan raya untuk mencegah kejadian serupa di masa depan. Tidak hanya itu, kesadaran masyarakat dalam menjaga kelestarian pohon-pohon di sekitar lingkungan juga sangat penting untuk mencegah terjadinya kejadian yang dapat membahayakan keselamatan dan mobilitas pengguna jalan. Semoga dengan adanya insiden ini, semua pihak dapat lebih waspada dan proaktif dalam menjaga keamanan dan kebersihan jalur lalu lintas di kota-kota kita.