Polresta Jogja mengamankan puluhan pelajar yang melakukan konvoi hingga berujung ricuh, Rabu (15/5/2024). Saya merasa sangat prihatin dan kecewa dengan berita tersebut. Konvoi pelajar seharusnya menjadi momen yang menyenangkan dan positif, namun sayangnya seringkali berujung ricuh dan bahkan berpotensi membahayakan keselamatan pelajar itu sendiri maupun pengguna jalan lainnya. Insiden seperti ini seharusnya tidak boleh terjadi lagi karena dapat mengancam keselamatan dan ketertiban umum. Pihak sekolah dan orangtua seharusnya memberikan pemahaman kepada para pelajar tentang pentingnya keselamatan, kedisiplinan, dan tanggung jawab saat mengikuti konvoi. Penegakan aturan yang ketat dan pengawasan yang lebih intensif juga perlu dilakukan agar kejadian hiruk pikuk seperti ini dapat diminimalisir. Selain itu, perlu adanya kerjasama antara pihak sekolah, kepolisian, dan komunitas pelajar untuk menciptakan konvoi yang aman dan tertib. Pelajar juga perlu disadarkan bahwa merusak fasilitas umum serta melakukan tindakan kekerasan tidak akan membawa manfaat bagi siapapun. Harapannya, dengan adanya perhatian dan langkah preventif yang lebih baik dari berbagai pihak, konvoi pelajar di tempat lain tidak lagi berujung ricuh dan dapat menjadi momen yang menyenangkan serta kratif bagi para pelajar. Semoga kejadian ini menjadi pembelajaran bagi semua pihak bahwa keselamatan dan ketertiban harus menjadi prioritas utama dalam setiap kegiatan.