Presiden terpilih, Prabowo Subianto percaya diri soal IKN di Kaltim, sumber daya dalam negeri bisa membawa investasi datang. Tanggapan saya terhadap berita ini adalah bahwa optimisme Prabowo Subianto terhadap investasi yang dibawa oleh proyek IKN di Kaltim adalah suatu hal yang positif. Dia percaya bahwa sumber daya alam yang melimpah di dalam negeri dapat menjadi daya tarik bagi investor asing untuk berinvestasi di Indonesia. Hal ini menunjukkan bahwa pemerintah memiliki keyakinan yang kuat terhadap potensi ekonomi Indonesia, terutama dalam sektor sumber daya alam. Selain itu, optimisme Prabowo juga dapat menjadi dorongan bagi pengembangan proyek IKN di Kaltim agar dapat berjalan lancar dan sukses. Dengan adanya keyakinan dan dukungan dari pihak terkait, diharapkan proyek ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi perekonomian Indonesia, terutama dalam hal peningkatan investasi dan lapangan kerja bagi masyarakat lokal. Namun, tentu saja optimisme semata tidak cukup untuk menarik investasi asing. Pemerintah juga perlu mengambil langkah-langkah konkret dan strategis untuk menciptakan lingkungan investasi yang kondusif, seperti memberikan insentif dan fasilitas yang menarik bagi investor asing. Selain itu, pemerintah juga perlu memastikan bahwa proyek IKN di Kaltim dapat berjalan dengan transparan, berkelanjutan, dan memberikan manfaat bagi masyarakat setempat. Dengan demikian, sementara optimisme Prabowo adalah langkah positif, tetapi masih banyak hal yang perlu diperhatikan agar proyek IKN di Kaltim dapat menjadi sukses dan memberikan manfaat maksimal bagi negara dan masyarakat. Semoga dengan kerja sama antara pemerintah, investor asing, dan masyarakat lokal, proyek ini dapat menjadi salah satu tonggak penting dalam pengembangan ekonomi Indonesia.