Seorang pemuda dengan inisial JK (19) yang juga warga Desa Batu Ampar masuk penjara.Setelah nekat mencuri tabung gas di rumah warga di Desa Batu Tindakan mencuri gas 3 kg sebagai bahan bakar adalah tindakan yang tidak baik dan dapat membahayakan keselamatan orang lain. Pemuda tersebut seharusnya mencari cara yang lebih baik untuk memenuhi kebutuhan bahan bakarnya, bukan dengan cara yang melanggar hukum seperti mencuri. Tindakan tersebut juga dapat merugikan pihak-pihak lain, seperti pemilik atau penyalur gas tersebut. Selain itu, sembunyi di atas plafon Puskemas adalah tindakan yang sangat berbahaya untuk keselamatan diri sendiri. Bukan hanya melakukan tindakan ilegal, tetapi juga mengorbankan keselamatan diri sendiri dengan cara yang tidak pantas. Pemuda tersebut seharusnya lebih bijak dalam mengambil keputusan dan tidak terburu-buru dalam mencari solusi atas permasalahan yang dihadapi. Tindakan pemuda ini juga bisa memberikan dampak buruk pada dirinya sendiri, baik secara hukum maupun sosial. Ia bisa mendapat sanksi hukum yang berat karena tindakannya yang melanggar hukum. Selain itu, tindakan mencuri juga dapat merusak reputasi dan citra diri pemuda tersebut di mata masyarakat. Sebagai warga negara yang baik, seharusnya kita selalu mematuhi aturan hukum yang berlaku dan tidak melakukan tindakan kriminal seperti mencuri. Jika mengalami kesulitan ekonomi, sebaiknya kita mencari solusi yang legal dan halal untuk mengatasi masalah tersebut. Kita juga bisa meminta bantuan kepada pihak yang berwenang atau mengikuti program-program pemerintah yang dapat membantu kita dalam mengatasi permasalahan tersebut. Diharapkan kejadian ini bisa menjadi pelajaran bagi kita semua untuk selalu bertindak dengan bijak dan menghormati hukum yang berlaku. Kita harus selalu memilih jalan yang benar dan tidak tergesa-gesa dalam mengambil keputusan. Jika kita mengalami kesulitan atau masalah, sebaiknya kita mencari solusi yang lebih baik dan legal tanpa merugikan orang lain. Semoga tindakan seperti ini tidak terulang kembali di masa yang akan datang.