Dua residivis curanmor kembali ditangkap Polres Banjarbaru karena terlibat pencurian dua kendaraan pelat merah. Tanggapan saya terhadap berita tersebut sangat prihatin karena tindakan pencurian yang dilakukan oleh pasangan residivis menunjukkan bahwa mereka tidak belajar dari kesalahan masa lalu serta masih melakukan tindakan kriminal yang merugikan orang lain. Tindakan seperti ini tentu saja sangat merugikan bagi pemilik kendaraan yang menjadi korban pencurian, karena selain merugi materi juga dapat menimbulkan trauma dan ketidaknyamanan. Penting bagi instansi tempat mereka beraksi untuk meningkatkan pengawasan dan keamanan sehingga kasus pencurian seperti ini dapat dicegah. Selain itu, juga perlu adanya kerja sama antara instansi terkait, masyarakat, dan pemilik kendaraan dalam upaya pencegahan tindakan kriminal seperti ini. Hal ini penting dilakukan agar kejahatan seperti pencurian kendaraan dapat diminimalisir dan tidak terjadi lagi di masa yang akan datang. Perlu juga dilakukan tindakan hukum yang tegas terhadap para pelaku pencurian kendaraan, dengan memberikan sanksi yang seberat-beratnya sesuai dengan hukum yang berlaku. Hal ini penting untuk memberikan efek jera bagi para pelaku kriminal sehingga dapat mencegah terjadinya tindakan kriminal yang sama di masa yang akan datang. Saya berharap agar kasus-kasus pencurian kendaraan semacam ini dapat ditangani dengan serius oleh pihak berwenang dan dapat memberikan keadilan bagi para korban. Selain itu, penting juga bagi para pemilik kendaraan untuk lebih waspada dan meningkatkan keamanan kendaraannya agar tidak menjadi sasaran para pelaku kriminal. Semoga dengan adanya tindakan preventif dan penegakan hukum yang tegas, kasus-kasus pencurian semacam ini dapat diminimalisir dan tidak terulang lagi di masa depan.