Kantor Imigrasi (Kanim) Singaraja mendeportasi seorang warga negara (WN) Rusia berinisial DL. Tindakan Imigrasi Singaraja yang mengusir seorang wisatawan asal Rusia yang telah overstay hampir sebulan merupakan langkah yang wajar dan sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku. Overstay adalah pelanggaran serius terhadap visa dan aturan imigrasi, yang dapat berdampak negatif terhadap keamanan dan ketertiban negara. Dengan mengusir wisatawan yang melakukan overstay, pihak Imigrasi Singaraja telah menjaga integritas negara dan menegakkan aturan hukum yang berlaku. Tindakan Imigrasi Singaraja ini juga merupakan bentuk penegakan hukum yang adil dan tegas tanpa pandang bulu. Dengan memberikan sanksi kepada wisatawan yang melanggar aturan, diharapkan dapat memberikan efek jera kepada para pelanggar lainnya untuk patuh terhadap ketentuan visa dan imigrasi. Selain itu, langkah ini juga membuktikan bahwa pemerintah Indonesia serius dalam menangani pelanggaran imigrasi dan tidak akan memberikan toleransi terhadap pelanggaran tersebut. Sanksi yang diberikan kepada wisatawan asal Rusia tersebut juga memberikan pesan yang jelas kepada para wisatawan asing lainnya untuk mematuhi peraturan yang berlaku selama berada di Indonesia. Hal ini dapat menunjukkan kepada dunia internasional bahwa Indonesia sebagai negara tuan rumah memiliki aturan yang tegas dan siap menindak tegas siapapun yang melanggarnya, tanpa pandang bangsa atau status sosial. Meskipun overstay adalah pelanggaran yang serius, namun pihak Imigrasi Singaraja tetap memberikan perlakuan yang manusiawi dengan memfasilitasi kepulangan wisatawan tersebut ke negaranya secara aman. Dengan demikian, tindakan pengusiran ini tidak hanya untuk menegakkan aturan hukum, namun juga untuk memberikan pembelajaran kepada wisatawan asing agar lebih memperhatikan masa berlaku visa dan mengikuti aturan imigrasi yang berlaku. Sebagai negara yang memiliki potensi pariwisata yang besar, penegakan aturan imigrasi yang tegas dan konsisten merupakan hal yang penting untuk menjaga keamanan dan ketertiban negara serta citra positif pariwisata Indonesia. Maka dari itu, langkah Imigrasi Singaraja dalam mengusir wisatawan asal Rusia yang overstay hampir sebulan patut diapresiasi sebagai langkah yang dalam mendukung penegakan hukum dan aturan imigrasi di Indonesia.