Ria Ricis mengungkap kondisi Baby Moana yang mengalami speech delay atau keterlambatan anak dalam berbicara meski usianya sudah 2 tahun. Saya merasa sangat prihatin dengan berita tersebut. Pertama-tama, saya tidak setuju dengan tindakan membanding-bandingkan anak, apalagi dalam hal kemampuan bicara. Setiap anak memiliki perkembangan yang berbeda-beda dan sebagai orang dewasa, kita seharusnya memberikan dukungan dan kesabaran kepada mereka, bukan malah membuat mereka merasa tertekan atau sedih. Selain itu, hal ini juga mengingatkan kita pentingnya memiliki empati dan sensitivitas terhadap perasaan orang lain. Sebagai seorang public figure, Moana mungkin saja tengah mengalami tekanan dan kritikan yang tidak semestinya dari masyarakat. Perasaan sedih yang dialami oleh Ria Ricis juga dapat dipahami karena seorang ibu pastilah ingin melindungi dan memberikan yang terbaik untuk anaknya. Saya juga berharap, agar masyarakat bisa lebih bijaksana dalam memberikan komentar, terutama terkait dengan anak-anak. Sebagai individu, kita perlu memahami bahwa setiap anak memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk memberikan dukungan dan pengertian kepada orang-orang di sekitar kita, terutama dalam hal yang sensitif seperti perkembangan anak. Terakhir, semoga Ria Ricis dan Moana mendapatkan kekuatan serta dukungan dari orang-orang terdekatnya untuk melewati masa-masa sulit ini. Saya percaya bahwa dengan kasih sayang, kesabaran, dan dukungan yang tepat, Moana akan mampu mengatasi kesulitan dalam berbicara dan tumbuh menjadi pribadi yang tangguh. Semoga keluarga Ria Ricis tetap kuat dan tegar dalam menghadapi cobaan ini.