Putra bungsu mantan Bupati Cirebon yang dituding mirip salah satu tersangka buron dalam kasus pembunuhan Vina muncul dan memberikan klarifikasi. Saya merasa prihatin dengan pemberitaan tersebut karena tampaknya anak dari mantan bupati Cirebon harus mengalami tekanan dan tuduhan yang tidak adil akibat dituduh mirip dengan tersangka buron dalam kasus pembunuhan Vina. Pada dasarnya, semua orang berhak untuk dipandang sesuai dengan pribadi dan tindakan mereka sendiri, bukan sekadar berdasarkan penampilan fisik atau hubungan keluarga. Tuduhan yang tidak berdasar dapat merugikan secara psikologis dan sosial terhadap individu yang bersangkutan. Dalam konteks ini, media atau masyarakat seharusnya lebih bijak dalam menyikapi isu-isu yang berkaitan dengan kasus kriminal atau permasalahan hukum. Penyebaran informasi yang belum terverifikasi secara jelas dapat menimbulkan prasangka buruk serta efek negatif terhadap kredibilitas dan keselamatan individu yang bersangkutan. Penting bagi semua pihak untuk menghormati privasi dan hak asasi seseorang dalam penanganan kasus hukum. Saya juga berharap ada upaya yang lebih serius dan profesional dalam menangani kasus hukum tersebut, sehingga keadilan dapat ditegakkan tanpa melibatkan tuduhan yang bersifat personal atau subjektif. Semua pihak termasuk keluarga dari mantan bupati yang tidak terlibat dalam kasus tersebut seharusnya tidak terkena dampak negatif akibat asumsi atau kesalahpahaman yang terjadi di masyarakat. Terlepas dari itu, anak dari mantan bupati seharusnya juga bisa menempatkan dirinya dengan lebih bijak dalam menghadapi tekanan dan isu-isu yang berkembang di sekitarnya. Menjaga sikap dan perilaku yang baik serta menjalani proses hukum dengan jujur dan terbuka dapat membantu meyakinkan masyarakat bahwa mereka tidak terlibat dalam kasus tersebut. Semoga semua pihak dapat belajar dari kejadian ini dan lebih berhati-hati dalam menyikapi isu-isu sensitif yang dapat merugikan banyak orang.