Terbaru hasil survei elektabilitas Pilkada Jatim 2024. Bacalon Gubernur, Khofifah tak tertandingi di berbagai simulasi. PKS dan PKB siapkan lawan. Sebagai seorang pemimpin yang dikenal karena kinerja dan dedikasinya dalam menjalankan tugasnya, Khofifah Indar Parawangsa memang patut mendapatkan apresiasi atas kinerjanya. Namun, menyingkirkan lawan secara mutlak dalam survei elektabilitas Pilkada Jatim 2024 seakan tidak memberikan ruang untuk kompetisi yang sehat dalam pengembangan demokrasi di Indonesia. Kehadiran lawan-lawan yang berkualitas dalam kompetisi politik seharusnya dianggap sebagai hal yang positif untuk menawarkan pilihan yang lebih bervariasi kepada masyarakat Jawa Timur. PKS dan PKB sebagai partai politik yang siap melawan Khofifah dalam Pilkada Jatim 2024 seharusnya dipandang sebagai bagian dari dinamika politik yang wajar. Persaingan antarpartai politik harus dilihat sebagai sarana untuk menghasilkan pemimpin terbaik yang dapat memberikan pelayanan terbaik pula kepada masyarakat. Dengan demikian, keberadaan lawan dari partai politik lain seharusnya dijadikan sebagai motivasi bagi Khofifah untuk terus memberikan yang terbaik bagi masyarakat, bukan sebagai ancaman yang harus dihindari. Selain itu, survei elektabilitas juga sebaiknya tidak dijadikan sebagai patokan mutlak dalam menentukan kandidat yang layak memimpin. Keberhasilan Khofifah Indar Parawangsa dalam survei elektabilitas bisa saja berubah seiring dengan perjalanan waktu dan dinamika politik yang terus berkembang. Oleh karena itu, penting bagi semua pihak untuk tetap merendah dan bekerja keras demi meraih kepercayaan masyarakat, bukan hanya mengandalkan hasil survei semata. Dalam demokrasi, kompetisi yang sehat dan adil sangatlah penting untuk menciptakan lingkungan politik yang dinamis dan progresif. Partisipasi aktif dari semua pihak, termasuk partai politik peserta Pilkada, akan membantu memperkuat demokrasi dan mendorong terwujudnya pemimpin yang mampu mewakili kepentingan masyarakat secara menyeluruh. Oleh karena itu, PKS dan PKB sebagai lawan potensial Khofifah diharapkan dapat menunjukkan kualitas dan kapasitasnya dalam memimpin Jawa Timur secara adil dan profesional. Sebagai pemilih, kita juga harus bijak dalam menanggapi hasil survei elektabilitas dan memberikan kesempatan bagi semua kandidat untuk bertarung secara sehat dalam kompetisi politik. Kepentingan masyarakat harus tetap menjadi fokus utama dalam pemilihan pemimpin, sehingga kita dapat mendukung sosok yang mampu memberikan dampak positif bagi kemajuan Jawa Timur. Oleh karena itu, kita harus tetap mengikuti perkembangan politik dengan kritis dan tidak mudah terpengaruh oleh hasil survei semata.