Albares mengklaim, ini pertama kalinya Spanyol mendeteksi kapal pengangkut senjata Israel yang hendak singgah. Tanggapan saya terhadap berita ini adalah bahwa Spanyol menunjukkan sikap solidaritas dan dukungan kepada Palestina dengan melarang kapal muatan senjata Israel untuk singgah di negaranya. Keputusan ini merupakan langkah yang sangat berani dan penting dalam menyuarakan penolakan terhadap pelanggaran hak asasi manusia yang dilakukan oleh Israel terhadap rakyat Palestina. Langkah Spanyol ini juga merupakan bentuk kritik terhadap tindakan agresif Israel terhadap Palestina yang telah diperparah oleh serangan baru-baru ini di Jalur Gaza. Dengan melarang kapal muatan senjata Israel untuk singgah, Spanyol menegaskan bahwa mereka tidak akan mendukung tindakan kekerasan dan pelanggaran hak asasi manusia yang dilakukan oleh Israel. Perlu diapresiasi langkah Spanyol ini sebagai upaya untuk menciptakan perdamaian dan keadilan bagi rakyat Palestina. Negara-negara lain juga diharapkan dapat mengikuti jejak Spanyol dalam memberikan dukungan kepada Palestina dan menekan Israel untuk menghentikan segala bentuk agresi terhadap rakyat Palestina. Dengan sikap yang diambil oleh Spanyol ini, diharapkan dapat menjadi momentum untuk memperkuat solidaritas internasional dan meningkatkan tekanan kepada Israel agar mengakhiri pendudukan dan blokade terhadap Palestina. Kita perlu terus memperjuangkan keadilan bagi rakyat Palestina dan mendukung upaya perdamaian yang berkelanjutan di Timur Tengah.