Kapolres Bojonegoro mengatakan sedang meminta klarifikasi pada pengunggah video terkait unggahan dugaan perselingkuhan itu. Kejadian ini tentu saja sangat memprihatinkan. Seorang Kapolsek yang seharusnya menjadi contoh dan teladan bagi masyarakat malah terlibat dalam perbuatan tidak terpuji seperti berselingkuh. Tindakan tersebut tidak hanya merugikan dirinya sendiri, tetapi juga mencoreng institusi kepolisian secara keseluruhan. Sikap dan perilaku seorang Kapolsek seharusnya selalu berada di jalur yang benar dan tidak melanggar norma-norma sosial. Ketika melakukan tindakan yang tidak pantas seperti berselingkuh, itu menunjukkan kurangnya integritas dan moralitas dari seorang pemimpin yang seharusnya memberikan teladan yang baik kepada bawahannya maupun masyarakat. Kapolres yang telah memberikan tanggapan bahwa pihaknya sedang melakukan penyelidikan terhadap kasus tersebut merupakan langkah yang tepat. Sebuah institusi kepolisian harus selalu transparan dan tegas dalam menangani anggotanya yang terlibat dalam tindakan melanggar hukum atau perilaku tidak etis. Perilaku tersebut juga dapat menimbulkan dampak buruk pada keluarga Kapolsek yang bersangkutan. Anak dan istri yang mengetahui perselingkuhan tersebut pasti merasa terhina dan terluka. Oleh karena itu, perlu ada pendekatan yang bijaksana dalam menangani kasus tersebut agar tidak menimbulkan konflik yang lebih besar di lingkungan keluarga maupun di lingkungan kerja. Kami berharap agar kejadian ini dapat menjadi pelajaran bagi semua pihak, terutama para pejabat dan pemimpin di berbagai institusi, untuk senantiasa memegang teguh nilai integritas, moralitas, dan tanggung jawab dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya. Kita harus selalu menjaga reputasi dan martabat kita, serta selalu berperilaku baik dan jujur dalam kehidupan sehari-hari.