Padahal Naka, anak Indah Permatasari dan Arie Kriting merupakan cucu dari Nursyah. Berita mengenai Nursyah beraksi tak terduga saat wajah anak Indah Permatasari diungkap ke publik tentu saja mengejutkan dan memunculkan berbagai spekulasi. Perilaku yang tak terduga dari Nursyah bisa menjadi sorotan bagi masyarakat karena berdampak langsung terhadap Indah Permatasari dan keluarganya. Sebagai public figure, tindakan yang dilakukan Nursyah tentu saja akan menjadi perbincangan hangat di masyarakat. Apapun alasannya, melakukan aksi tak terduga saat wajah seseorang diungkap ke publik adalah sebuah tindakan yang tidak baik. Privasi seseorang harus dihormati dan tidak boleh diintervensi oleh pihak lain. Melindungi privasi dan menghormati hak-hak individu adalah bagian dari etika yang seharusnya dimiliki oleh setiap individu, terlebih lagi saat menyangkut anak kecil. Sebagai masyarakat, kita seharusnya lebih bijak dalam menyikapi berita yang seperti ini. Lebih baik memberikan dukungan kepada Indah Permatasari dan keluarganya dalam menghadapi situasi yang sulit ini. Sikap saling mendukung dan tidak menghakimi adalah sikap yang seharusnya dijunjung tinggi dalam situasi seperti ini. Sebagai media, haruslah mendekati berita ini dengan penuh kehati-hatian dan tidak mengumbar spekulasi yang belum pasti. Mengedepankan prinsip kebenaran dan keadilan dalam pemberitaan adalah tugas utama media massa. Dengan demikian, kita bisa menghindari konflik yang lebih besar dan menjaga kesejahteraan semua pihak yang terlibat. Pada akhirnya, semoga kejadian ini bisa menjadi pelajaran bagi kita semua tentang pentingnya menjaga privasi dan menghormati hak-hak individu. Setiap orang berhak mendapatkan perlindungan terhadap privasinya dan tidak boleh diintervensi tanpa seizinnya. Kita semua harus lebih bijak dalam menggunakan informasi yang kita dapatkan dan tidak menyebarluaskannya jika itu melibatkan privasi orang lain.