Kepala UPTD Rusun DPRKPP Surabaya, Adinda Setiyoningrum mengaku telah memanggil para pemilik unit tersebut, akan tetapi tidak ada jawaban. Saya merasa prihatin dengan berita tersebut karena menunjukkan adanya kesulitan yang dihadapi oleh pemilik unit Rusunawa Romokalisari Surabaya. Disegelnya 16 unit Rusunawa tersebut karena tidak dihuni bisa jadi disebabkan oleh berbagai faktor, seperti persoalan finansial, konflik internal antara pemilik, atau bahkan kondisi fisik yang tidak layak huni. Hal tersebut menimbulkan pertanyaan mengenai kebijakan pengelolaan Rusunawa yang seharusnya memberikan solusi bagi masyarakat yang membutuhkan tempat tinggal yang layak. Pemerintah setempat seharusnya memberikan perhatian lebih terhadap kondisi Rusunawa yang tidak terisi. Dalam hal ini, diperlukan langkah-langkah konkret untuk menyelesaikan masalah tersebut, misalnya dengan memberikan pemahaman kepada pemilik unit mengenai kemungkinan dan konsekuensi jika tidak menghuni unit mereka serta memberikan solusi alternatif bagi mereka yang kesulitan membayar biaya hunian. Selain itu, perlu juga adanya pengawasan yang lebih ketat terhadap pengelola Rusunawa agar kejadian seperti ini tidak terulang di masa yang akan datang. Dengan demikian, Rusunawa dapat memberikan manfaat yang maksimal bagi masyarakat yang membutuhkan tempat tinggal yang terjangkau dan layak. Semua pihak, baik pemerintah, pemilik unit Rusunawa, maupun masyarakat sekitar, perlu bekerja sama untuk menemukan solusi yang terbaik dalam mengatasi permasalahan ini. Keterlibatan semua pihak sangat diperlukan agar Rusunawa Romokalisari Surabaya dapat berfungsi sebagaimana mestinya sebagai tempat tinggal yang nyaman bagi masyarakat kurang mampu. Kita semua berharap agar kasus seperti ini dapat menjadi pembelajaran bagi semua pihak terkait, sehingga dapat mencegah terjadinya masalah serupa di tempat-tempat hunian yang lain di masa yang akan datang. Kepedulian dan kerjasama antar semua pihak sangat penting dalam menjaga keberlangsungan program Rusunawa dan memastikan bahwa mereka yang membutuhkan tempat tinggal layak tidak terlantar.