Perusahaan ini adalah PT Indosino, yang merupakan pelaksana pengelolaan gas, di bawah pengawasan SKK Migas Pada dasarnya, adanya adanya pabrik Indosino di Penajam Paser Utara, Kaltim dapat memberikan dampak positif maupun negatif bagi masyarakat setempat. Dampak positif yang dapat terjadi adalah adanya peningkatan lapangan kerja bagi masyarakat sekitar, peningkatan pendapatan daerah melalui pajak yang dibayarkan oleh pabrik, serta peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui peningkatan investasi dan pengembangan infrastruktur. Namun, di sisi lain, dapat juga terjadi dampak negatif seperti terjadinya pencemaran lingkungan akibat limbah pabrik, peningkatan kemacetan lalu lintas akibat aktivitas pabrik, dan kerusakan lingkungan hidup akibat eksploitasi sumber daya alam yang berlebihan. Oleh karena itu, Pj Bupati Makmur Marbun memberikan masukan yang perlu dipertimbangkan secara bijaksana dalam mengelola adanya pabrik tersebut. Sebagai Pj Bupati, Marbun seharusnya memastikan bahwa pabrik Indosino di Penajam Paser Utara beroperasi sesuai dengan peraturan dan standar lingkungan yang berlaku. Marbun juga perlu memastikan bahwa pabrik tersebut memberikan manfaat yang nyata bagi masyarakat setempat, baik melalui program CSR maupun pengembangan keterampilan bagi tenaga kerja lokal. Selain itu, penting untuk melakukan pemantauan secara berkala terhadap dampak lingkungan yang ditimbulkan oleh pabrik Indosino. Hal ini bertujuan untuk mencegah terjadinya pencemaran lingkungan dan memastikan bahwa pabrik tersebut beroperasi secara bertanggung jawab. Dengan demikian, dengan adanya masukan dari Pj Bupati Makmur Marbun, diharapkan pengelolaan pabrik Indosino di Penajam Paser Utara dapat berjalan secara berkelanjutan dan memberikan manfaat yang maksimal bagi masyarakat setempat serta lingkungan sekitar.