Mantan Gubernur Jakarta sekaligus Calon Presiden Anies Baswedan berpeluang maju kembali Pilkada Jakarta 2024. Survei elektabilitas Anies tertinggi. Sebagai partai politik, termasuk PDI-P, mengizinkan dan memberikan peluang kepada calon dari luar partai untuk maju dalam Pilkada merupakan tindakan yang positif dalam memperkuat demokrasi. Dalam konteks kali ini, PDI-P membuka peluang kepada Anies Baswedan untuk maju dalam Pilkada Jakarta menunjukkan kesediaan partai untuk menjalin kerjasama dengan pihak lain yang dianggap memiliki potensi untuk memimpin Jakarta ke depan. Namun, pernyataan yang disampaikan oleh Hasto Kristiyanto, Sekjen PDI-P, bahwa belum ada komunikasi langsung dengan Anies Baswedan mengenai peluang tersebut menunjukkan bahwa proses tersebut masih dalam tahap awal. Komunikasi yang baik antara partai politik dan calon yang bersangkutan sangat penting dalam memastikan bahwa visi, misi, dan program kerja calon tersebut sejalan dengan nilai-nilai yang dipegang oleh partai politik yang memberikan izin. Selain itu, diperlukan kesepakatan yang jelas dan transparan antara kedua belah pihak untuk memastikan bahwa kerjasama ini akan memberikan hasil yang positif bagi masyarakat Jakarta. Selain itu, partisipasi Anies Baswedan dalam Pilkada Jakarta juga perlu mendapat dukungan luas dari berbagai pihak, termasuk dari internal partai yang memberikan izin, agar proses tersebut dapat berjalan lancar. Tentunya, keputusan untuk maju dalam Pilkada Jakarta adalah hak prerogatif Anies Baswedan sebagai calon, namun dukungan dan izin dari partai politik seperti PDI-P akan memberikan tambahan kekuatan dalam perjalanan politiknya. Semoga langkah-langkah yang diambil oleh kedua belah pihak dalam proses ini dapat berjalan dengan baik dan menghasilkan hasil yang positif bagi Jakarta dan masyarakatnya.