Mahar Sherly TKW Indonesia yang dinikahi pria tajir Arab Saudi ternyata Rp74 Juta. Saya merasa prihatin dan sedih ketika membaca berita tentang Sherly, seorang tenaga kerja wanita (TKW) Indonesia yang dinikahi oleh seorang pria tajir asal Arab Saudi dengan mahar sebesar Rp74 juta. Mahar yang besar tersebut seakan menempatkan Sherly sebagai objek transaksi atau barang dagangan yang dijual oleh keluarganya. Hal ini menggambarkan ketidakadilan dan penindasan yang masih banyak dialami oleh para TKW Indonesia di luar negeri. Tindakan menikahi Sherly dengan membayar mahar yang besar seperti itu seakan menunjukkan bahwa pernikahan dijadikan sebagai alat untuk memenuhi keinginan materi dan status sosial semata. Padahal, pernikahan seharusnya didasari oleh cinta, saling pengertian, dan komitmen untuk membina rumah tangga yang bahagia dan sejahtera bersama. Selain itu, berita ini juga mengingatkan kita akan adanya praktik perdagangan manusia yang masih terjadi di Indonesia dan negara-negara lain. TKW sering kali menjadi korban eksploitasi dan perlakuan tidak manusiawi, baik oleh majikan maupun oleh orang-orang yang seharusnya melindungi dan membela mereka. Harus ada langkah konkret dari pemerintah dan masyarakat untuk melindungi hak-hak TKW dan mencegah praktik-praktik yang merugikan mereka. Pemerintah Indonesia juga perlu meningkatkan perlindungan dan pengawasan terhadap TKW yang bekerja di luar negeri, serta memberikan edukasi yang memadai agar mereka lebih waspada terhadap potensi penipuan dan eksploitasi. Selain itu, perlu adanya kerja sama antarnegara untuk menindak tegas praktik perdagangan manusia dan melindungi hak-hak para TKW. Semoga kasus seperti yang dialami oleh Sherly dapat menjadi pembelajaran bagi kita semua tentang pentingnya menghargai martabat dan hak asasi manusia, terutama bagi para TKW yang berjuang keras di luar negeri untuk mencari nafkah dan memberikan kehidupan yang lebih baik bagi keluarga mereka di tanah air. Mari bersama-sama mencegah dan memberantas praktik-praktik yang merugikan para TKW Indonesia.