Viral di media sosial memperlihatkan segerombol remaja perempuan asal Indonesia menghina penderitaan warga Palestina di Gaza. Saya merasa sangat terganggu dan kecewa dengan tindakan remaja yang mengejek darah Palestina sambil makan makanan yang pro-Israel dalam video yang viral tersebut. Tindakan tersebut sangat tidak manusiawi dan tidak menghormati nilai-nilai kemanusiaan serta perdamaian antara dua bangsa. Menyebarkan kebencian dan menghina korban konflik yang sedang berlangsung merupakan langkah yang tidak dapat diterima dalam masyarakat yang beradab. Saya mengapresiasi langkah sekolah yang segera memberikan klarifikasi terkait insiden ini. Penting bagi institusi pendidikan untuk mengambil tindakan tegas terhadap perilaku diskriminatif dan intoleran di lingkungan sekolah. Pendidikan moral dan penghargaan terhadap keberagaman harus ditanamkan sejak dini agar generasi muda dapat tumbuh menjadi individu yang lebih toleran dan empati terhadap sesama. Kita harus menjaga agar media sosial tidak disalahgunakan untuk menyebarkan kebencian dan menyakiti perasaan orang lain. Sebagai masyarakat, kita semua memiliki tanggung jawab untuk mempromosikan kedamaian dan saling menghormati antar sesama, tanpa memandang perbedaan agama, ras, atau kepercayaan politik. Semoga insiden ini menjadi pelajaran bagi kita semua untuk lebih bijak dalam berperilaku dan menyebarkan pesan-pesan positif di dunia maya.