Penanaman mangrove untuk mendukung konservasi keanekaragaman hayati dan ekosistem pesisir utara Bekasi. Saya sangat senang dan mendukung upaya penanaman 2.500 mangrove di pesisir utara Bekasi untuk menghadapi perubahan iklim dan persoalan abrasi. Mangrove adalah tanaman yang sangat penting dalam menjaga kelestarian lingkungan pesisir karena akarnya mampu menyerap air laut, melindungi pantai dari abrasi, serta menjadi habitat bagi berbagai jenis hewan laut. Dengan penanaman mangrove ini, diharapkan dapat mengurangi dampak buruk dari perubahan iklim dan abrasi yang semakin merusak lingkungan pesisir. Selain itu, penanaman mangrove juga dapat membantu dalam menjaga keseimbangan ekosistem pesisir dan meningkatkan keanekaragaman hayati di wilayah tersebut. Mangrove juga memiliki potensi ekonomi yang besar, seperti untuk budidaya kepiting dan udang, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat. Dengan demikian, penanaman mangrove tidak hanya memberikan manfaat lingkungan, tetapi juga manfaat sosial dan ekonomi bagi masyarakat sekitar. Namun, upaya penanaman mangrove ini juga harus diimbangi dengan pemeliharaan yang baik agar pohon mangrove dapat tumbuh dengan optimal. Selain itu, perlu adanya koordinasi antara berbagai pihak terkait, seperti pemerintah daerah, masyarakat, dan organisasi lingkungan, untuk menjaga keberlanjutan program ini. Penanaman mangrove juga sebaiknya dilakukan secara berkelanjutan dan terencana agar manfaatnya dapat dirasakan dalam jangka panjang. Sebagai masyarakat, kita juga dapat turut berperan dalam mendukung upaya pelestarian mangrove dengan tidak melakukan kerusakan terhadap ekosistem pesisir, seperti illegal logging atau reklamasi pantai yang dapat merusak habitat mangrove. Selain itu, kita juga dapat ikut serta dalam kegiatan penanaman mangrove yang biasanya diadakan oleh berbagai organisasi lingkungan atau pemerintah daerah. Dengan bersama-sama menjaga lingkungan pesisir, kita dapat melindungi bumi kita dari dampak buruk perubahan iklim dan abrasi.