Beredar rekaman video viral seekor sapi yang lepas dan berkeliaran di jalan tol Jagorawi arah ke Cibubur, Jakarta Timur, Minggu (16/6/2024) pagi. Saya merasa prihatin dengan kejadian yang disebutkan dalam berita tersebut. Keberadaan sapi yang lepas dan berlarian di jalan tol Jagorawi tentu saja merupakan potensi bahaya bagi pengguna jalan lainnya. Selain dapat merusak kendaraan yang melintas, sapi-sapi yang berkeliaran di jalan tol juga dapat menimbulkan kemacetan lalu lintas yang berdampak pada keselamatan dan kenyamanan pengguna jalan. Kondisi ini menjadikan perhatian penting bagi pihak terkait, terutama peternak atau pemilik sapi, untuk lebih bertanggung jawab atas keamanan hewan ternak yang mereka miliki. Pemeliharaan sapi seharusnya dilakukan dengan baik agar tidak merugikan pihak lain, terutama pengguna jalan. Diperlukan kewaspadaan ekstra dalam melepaskan atau mengawasi sapi agar tidak mengganggu ketertiban lalu lintas dan keselamatan pengguna jalan. Pihak terkait, seperti petugas kepolisian dan petugas jalan tol, juga perlu meningkatkan patroli dan tindakan preventif untuk mencegah kejadian serupa terulang di masa mendatang. Penindakan kepada pemilik sapi yang tidak bertanggung jawab juga perlu dilakukan sebagai bentuk pembelajaran agar kejadian seperti ini tidak terjadi lagi. Melalui kejadian ini, kita diingatkan akan pentingnya kesadaran akan keamanan berlalu lintas dan tanggung jawab terhadap hewan ternak yang kita miliki. Semua pihak harus saling bekerja sama dalam menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi semua pengguna jalan. Dengan demikian, kita dapat mencegah kejadian yang tidak diinginkan dan menjaga ketertiban lalu lintas di jalan raya.