Polda Metro Jaya membongkar peredaran uang palsu senilai Rp 22 miliar. Tiga tersangka ditangkap di sebuah kantor akuntan publik di Jakarta Barat. Saya merasa terkejut dan prihatin setelah membaca berita tersebut. Tindakan para pengedar uang palsu sangat merugikan masyarakat dan dapat mengganggu stabilitas ekonomi negara. Sangat disayangkan bahwa praktik ilegal seperti ini masih terus dilakukan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab. Tangkapan 3 pengedar uang palsu dengan jumlah barang bukti sebesar Rp22 miliar menunjukkan bahwa praktik tersebut telah dilakukan dalam skala yang besar dan terorganisir. Hal ini memperlihatkan bahwa tindakan kriminal ini tidak bisa dianggap remeh dan perlu tindakan tegas dari pihak yang berwenang untuk memberantasnya. Diharapkan dengan adanya penangkapan ini, dapat memberikan efek jera bagi para pelaku kejahatan uang palsu lainnya dan mencegah bertambahnya korban yang dirugikan. Selain itu, pihak penegak hukum juga diharapkan dapat mengungkap seluruh jaringan para pengedar uang palsu ini agar dapat dihukum sesuai dengan perbuatan mereka. Saya juga berharap agar masyarakat juga lebih waspada terhadap uang palsu yang beredar di sekitar mereka. Dengan memiliki pengetahuan yang cukup tentang ciri-ciri uang asli, diharapkan dapat membantu mencegah penyebaran uang palsu di tengah masyarakat. Dan terakhir, saya berharap agar pihak terkait terus melakukan langkah-langkah pencegahan serta penindakan terhadap praktik pengedaran uang palsu untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat secara keseluruhan.