Panitia juga menyediakan shelter bus untuk mengantar 15.000 peserta JAKIM 2024 ke kawasan Monas yang menjadi titik start ajang Marathon. Saya rasa ini adalah langkah yang baik untuk memberikan informasi kepada masyarakat mengenai tempat parkir dan transportasi umum yang bisa digunakan saat menghadiri Jakarta International Marathon. Dengan adanya informasi ini, peserta maupun penonton akan lebih mudah dalam mengatur perjalanan mereka sehingga acara tersebut bisa berjalan lancar. Pentingnya informasi mengenai titik parkir dan transportasi umum ini juga membantu dalam mengurangi kemacetan di sekitar lokasi acara. Dengan mengetahui alternatif transportasi yang bisa digunakan, peserta dapat memilih untuk tidak membawa kendaraan pribadi yang akan menyebabkan kemacetan dan mempersulit akses ke lokasi acara. Selain itu, informasi ini juga memudahkan peserta yang berasal dari luar kota atau luar negeri yang tidak terbiasa dengan kondisi transportasi di Jakarta. Dengan adanya panduan ini, peserta dapat merencanakan perjalanan mereka dengan lebih baik dan tidak perlu khawatir tentang kendala transportasi. Sebagai penyelenggara acara, menyediakan informasi mengenai parkir dan transportasi umum menunjukkan keseriusan dalam mempersiapkan acara yang berkualitas. Dengan memberikan fasilitas yang memadai, diharapkan peserta dan penonton bisa merasa nyaman dan puas dalam mengikuti Jakarta International Marathon. Namun, saya juga berharap bahwa informasi mengenai parkir dan transportasi umum ini disosialisasikan dengan baik kepada masyarakat dan peserta acara. Sehingga semua pihak dapat memanfaatkannya secara maksimal dan tidak ada yang kesulitan dalam mengakses informasi tersebut. Terakhir, saya juga berharap agar fasilitas transportasi umum yang disediakan dapat beroperasi dengan baik pada hari acara tersebut. Ketersediaan dan ketepatan waktu transportasi umum juga akan sangat memengaruhi pengalaman peserta dan penonton dalam mengikuti Jakarta International Marathon. Semoga acara ini sukses dan berjalan lancar!