Panggung konser NDX AKA dan Guyon Waton di Lentera Festival di Pasar Kemis Tangerang berubah jadi bara api karena dibakar penonton yang marah. Berita tentang pembakaran panggung konser NDX AKA di Tangerang yang disebabkan oleh wanprestasi dan belum dibayarnya vendor merupakan hal yang sangat disayangkan. Hal ini menunjukkan kurang profesionalisme dari pihak penyelenggara konser dalam menjalankan event tersebut. Tindakan membakar panggung konser adalah tindakan yang tidak bisa dibenarkan dan harus ditindaklanjuti secara hukum. Kondisi wanprestasi yang dialami oleh pihak vendor juga patut disayangkan. Sudah sepatutnya pihak penyelenggara konser membayar jasa vendor sesuai dengan kesepakatan yang telah dibuat. Keterlambatan pembayaran ini dapat menimbulkan ketidakpuasan dan ketidakpercayaan dari para vendor terhadap pihak penyelenggara konser di masa mendatang. Pihak penyelenggara konser diharapkan dapat bertanggung jawab atas insiden ini dan segera menyelesaikan masalah tersebut dengan baik. Mereka harus menyelesaikan pembayaran kepada vendor yang belum dibayar dan memberikan ganti rugi atas kerugian yang telah ditimbulkan akibat pembakaran panggung konser. Selain itu, perlu adanya penegakan hukum terhadap pelaku pembakaran panggung konser guna memberikan efek jera dan mencegah kejadian serupa terjadi di masa mendatang. Semua pihak yang terlibat dalam insiden ini, baik itu penyelenggara konser maupun vendor, harus sepenuhnya mempertanggungjawabkan perbuatannya dan belajar dari kejadian ini agar tidak terulang di masa mendatang. Diharapkan pula agar kejadian ini menjadi pembelajaran bagi semua pihak terkait dalam mengelola acara konser atau event lainnya. Pentingnya menjaga profesionalisme, integritas, dan tanggung jawab dalam setiap kesepakatan bisnis agar dapat terhindar dari konflik dan kerugian yang tidak diinginkan. Semoga insiden ini dapat diselesaikan dengan baik dan tidak terjadi lagi di masa yang akan datang.