Sopir Bus Laju Utama berinisal T (58) telah mendatangi kantor Polres Sukabumi setelah kabur usai terlibat kecelakaan maut tersebut. Tanggapan saya terhadap berita ini sangat miris dan menyedihkan. Kecelakaan yang disebabkan oleh ketidaksadaran sopir bus telah mengakibatkan dua anggota drum band tewas di Sukabumi. Hal ini menunjukkan kurangnya kesadaran dan kewaspadaan dari para pengemudi di jalan raya, yang seharusnya selalu memperhatikan kondisi sekitar dan mengutamakan keselamatan penumpang serta pengguna jalan lainnya. Pengakuan sopir bus tersebut juga menunjukkan bahwa ia merasa tidak sadar akan kejadian tersebut, namun hal ini tidak bisa menjadikan alasan atas kedua korban yang telah kehilangan nyawa mereka akibat kelalaiannya. Sebagai seorang sopir bus, tanggung jawab atas keselamatan penumpang adalah hal yang mutlak dan tidak boleh diabaikan. Kejadian ini seharusnya menjadi pelajaran bagi para pengemudi agar lebih berhati-hati dan tidak mengabaikan tanda-tanda dan aturan lalu lintas. Keselamatan adalah hal yang paling utama di jalan raya, dan setiap orang yang berkendara harus selalu mengutamakan hal tersebut demi mencegah terjadinya kecelakaan yang bisa berujung pada korban jiwa. Saya berharap bahwa pihak berwenang dapat memberikan sanksi yang tegas terhadap sopir bus yang telah menyebabkan kecelakaan ini, sebagai bentuk keadilan bagi kedua korban dan sebagai contoh bagi para pengemudi lainnya. Semoga kecelakaan seperti ini tidak terulang di masa depan, dan kesadaran akan pentingnya keselamatan di jalan raya semakin ditingkatkan.