ABG motoran bonceng bertiga terlibat kecelakan dengan truk muatan jeruk di jalan Jogja-Purworejo, Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dini hari tadi. Tanggapan saya terhadap berita tersebut sangat sedih dan miris. Kejadian tersebut seharusnya dapat dihindari apabila para remaja tersebut mematuhi peraturan lalu lintas dan berkendara dengan bijak. Kecelakaan yang menyebabkan satu nyawa melayang ini menunjukkan betapa pentingnya keselamatan dalam berkendara, terutama bagi para remaja yang lebih rentan terlibat dalam kecelakaan. Penting bagi kita untuk terus mengingatkan generasi muda akan bahaya berkendara secara sembrono dan tidak bertanggung jawab. Berkendara dengan membawa penumpang melebihi kapasitas sepeda motor adalah sebuah tindakan yang sangat berisiko dan dapat mengakibatkan kecelakaan yang fatal. Selain itu, adanya tindakan nekat seperti melompati selokan juga membahayakan nyawa diri sendiri dan oran lain. Kita perlu menjadikan kejadian ini sebagai pelajaran agar tidak terulang kembali di masa depan. Edukasi tentang keselamatan berkendara harus ditingkatkan, baik melalui sosialisasi di sekolah maupun kampanye keselamatan di media sosial. Selain itu, penegakan hukum juga harus lebih ketat terhadap pelanggar lalu lintas, terutama para remaja agar mereka dapat belajar dari kesalahan dan tidak mengulangi tindakan yang berbahaya. Semoga kecelakaan ini dapat menjadi pelajaran berharga bagi semua pihak, agar kita semua dapat lebih sadar akan pentingnya keselamatan dalam berkendara. Mari kita jaga satu sama lain, tidak hanya saat berkendara tapi juga dalam melakukan tindakan-tindakan sehari-hari. Semoga keluarga korban diberikan kekuatan dan ketabahan untuk menghadapi cobaan ini.