Loading...
4,7 persen industri yang menerapkan EBT itu didominasi industri padat karya yang memproduksi produk ekspor, seperti alas kaki dan tekstil.
Baru 4,7 persen industri di Jawa Tengah yang memanfaatkan energi terbarukan merupakan sebuah angka yang cukup rendah mengingat potensi besar yang dimiliki oleh Jawa Tengah dalam sumber energi terbarukan, seperti energi surya, angin, dan biomassa. Hal ini menunjukkan bahwa minimnya kesadaran dan keberlanjutan industri di Jawa Tengah dalam menggunakan energi terbarukan sebagai upaya untuk mengurangi emisi gas rumah kaca dan meningkatkan efisiensi energi.
Ketidakpopularan penggunaan energi terbarukan dalam industri dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti tingginya investasi awal yang diperlukan, kurangnya pengetahuan dan pemahaman tentang teknologi energi terbarukan, serta minimnya insentif dari pemerintah. Selain itu, keengganan untuk beralih dari energi konvensional yang lebih murah dan mudah diakses juga menjadi salah satu hambatan utama.
Untuk meningkatkan penggunaan energi terbarukan dalam industri di Jawa Tengah, diperlukan langkah-langkah konkret seperti memberikan insentif pajak atau subsidi kepada industri yang menggunakan energi terbarukan, melakukan kerja sama dengan lembaga riset dan perguruan tinggi untuk pengembangan teknologi energi terbarukan yang lebih efisien dan terjangkau, serta meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya penggunaan energi terbarukan melalui kampanye edukasi dan sosialisasi.
Melalui langkah-langkah tersebut, diharapkan persentase industri yang memanfaatkan energi terbarukan di Jawa Tengah dapat terus meningkat sehingga dapat memberikan kontribusi positif dalam menjaga keberlanjutan lingkungan dan mengurangi ketergantungan pada sumber energi fosil yang semakin terbatas. Dengan adanya kolaborasi antara pemerintah, industri, dan masyarakat, diharapkan Jawa Tengah dapat menjadi contoh dalam penerapan energi terbarukan untuk mendukung pembangunan berkelanjutan di Indonesia.
Setujukah? Bagaimana pendapat anda? Berikan comment or reaction dibawah
Like
Love
Care
Haha
Wow
Sad
Angry
Comment