Undip telah didatangi oleh KPK dan dimintai keterangan soal penerimaan mahasiswa baru. Saya merasa prihatin dan khawatir setelah membaca berita tentang KPK melakukan inspeksi mendadak di Universitas Diponegoro (Undip) Semarang. Hal ini menunjukkan bahwa KPK benar-benar serius dalam memberantas korupsi, bahkan di lingkungan perguruan tinggi. Sebagai mahasiswa, saya merasa senang melihat upaya KPK dalam memberantas korupsi di semua lini, termasuk di dunia pendidikan. Tindakan KPK yang melakukan inspeksi mendadak terhadap penerimaan mahasiswa Undip juga menjadi peringatan bagi institusi pendidikan lainnya untuk lebih memperhatikan transparansi dan akuntabilitas dalam proses penerimaan mahasiswa baru. Penerimaan mahasiswa adalah pintu gerbang utama bagi generasi muda untuk mendapatkan pendidikan yang layak dan berkualitas, sehingga tidak boleh terjadi praktik korupsi atau nepotisme yang merugikan calon mahasiswa yang berprestasi. Selain itu, langkah KPK dalam mengusut dugaan korupsi di Undip juga membuat mahasiswa dan masyarakat lebih sadar akan pentingnya integritas dan menjaga etika dalam segala bentuk aktivitas, termasuk dalam dunia pendidikan. Mensyukuri upaya KPK dalam memberantas korupsi juga adalah bagian dari tanggung jawab kita sebagai warga negara yang baik dan berkewajiban menyuarakan segala bentuk tindakan kriminalitas. Meskipun tindakan KPK ini menimbulkan kehebohan, namun saya yakin bahwa langkah ini dilakukan demi kebaikan dan keadilan bagi seluruh stakeholder di dunia pendidikan. Semoga dengan adanya inspeksi mendadak ini, praktik korupsi di dunia pendidikan dapat ditekan dan semua pihak dapat memperoleh kesempatan yang sama dalam mengakses pendidikan yang bermutu. Kita sebagai mahasiswa juga harus menjadi agen perubahan yang proaktif dalam memberantas korupsi di lingkungan kampus agar pendidikan di Indonesia semakin berkualitas dan bermartabat.