Polisi menyebut tak terdapat luka terbuka hingga patah pada ketujuh jenazah remaja yang ditemukan tewas di Kali Bekasi. Saya merasa prihatin dan terkejut setelah membaca berita mengenai 7 remaja yang ditemukan tewas di Kali Bekasi. Kabar tersebut tentu saja memunculkan banyak pertanyaan di benak saya, terutama karena tak ditemukan luka terbuka atau patah tulang pada tubuh korban. Hal ini menimbulkan dugaan bahwa kemungkinan besar kematian mereka bukan disebabkan oleh kecelakaan atau tindak kekerasan fisik. Adanya temuan ini tentu saja menimbulkan banyak spekulasi dan tanda tanya. Salah satu kemungkinan penyebab kematian yang harus dipertimbangkan adalah kemungkinan keracunan atau penyakit yang menyebabkan kematian mendadak. Selain itu, kondisi lingkungan sekitar tempat ditemukannya korban juga perlu diinvestigasi lebih lanjut untuk melihat apakah ada faktor lain yang berpotensi memengaruhi kesehatan mereka. Selain itu, faktor psikologis dan sosial dari para remaja tersebut juga perlu diperhatikan. Kehidupan remaja seringkali penuh tekanan dan stres, dan hal ini bisa menjadi pemicu terjadinya kejadian tragis seperti ini. Kondisi kesehatan mental mereka juga perlu dievaluasi untuk melihat apakah ada masalah yang mungkin tidak terdeteksi sebelumnya. Saya berharap pihak berwenang segera melakukan penyelidikan mendalam untuk mengungkap penyebab sebenarnya dari kematian tragis ini. Keluarga korban juga tentu sangat membutuhkan kejelasan mengenai apa yang sebenarnya terjadi pada anak-anak mereka. Semoga kejadian ini tidak terulang di masa depan dan dapat memberikan pelajaran berharga bagi kita semua akan pentingnya keamanan dan kesehatan dalam kehidupan sehari-hari. Semoga para korban dapat ditempatkan di tempat yang layak dan keluarga korban diberikan ketabahan dalam menghadapi cobaan ini.