Kedua penghuni panti sosial ini diduga berhubungan badan dengan penghuni panti laki-laki. Berita tentang ODGJ yang tinggal di panti sosial di Jakbar melahirkan dan seorang lainnya hamil merupakan situasi yang sangat menyedihkan. Hal ini menunjukkan bahwa masih ada kekurangan dalam perhatian dan pengawasan terhadap mereka yang membutuhkan bantuan sosial. Pihak panti sosial seharusnya memiliki sistem yang lebih baik dalam memberikan perlindungan dan perawatan terhadap para penghuni, terutama yang rentan seperti ODGJ. Penjelasan yang diberikan oleh pihak panti sosial perlu dipertimbangkan dengan seksama untuk memastikan bahwa kejadian ini tidak terulang di masa mendatang. Perlu adanya evaluasi mendalam terhadap sistem pengawasan dan perlindungan yang diberikan kepada penghuni panti sosial, sehingga kejadian seperti ini dapat dicegah. Mengingat kondisi ODGJ yang rentan, perlu disediakan fasilitas dan tenaga medis yang memadai untuk memberikan perawatan kesehatan dan dukungan psikologis yang dibutuhkan. Penting juga untuk melibatkan berbagai pihak terkait, seperti pemerintah, LSM, dan masyarakat untuk ikut berperan dalam memberikan jaminan perlindungan terhadap ODGJ dan mengawasi panti sosial dengan lebih ketat. Dengan demikian, diharapkan keselamatan dan kesejahteraan para penghuni panti sosial dapat terjaga dengan baik. Selain itu, perlu adanya edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat tentang pentingnya memberikan perlindungan dan perhatian kepada mereka yang membutuhkan. Kita sebagai masyarakat juga perlu ikut peduli dan memberikan dukungan kepada pihak-pihak terkait agar kasus-kasus seperti ini tidak terjadi lagi di kemudian hari. Pendidikan dan kesadaran akan pentingnya menjaga dan melindungi mereka yang rentan seperti ODGJ perlu terus ditingkatkan. Semoga dengan adanya perhatian dan tindakan yang tepat, kita dapat mencegah terulangnya kasus-kasus seperti ini di masa mendatang, serta memberikan perlindungan yang layak bagi mereka yang membutuhkan.