Kepala Rumah Sakit Polri Kramat Jati mengungkapkan kendala lima remaja yang tenggelam di Kali Bekasi belum terindentifikasi. Berita tentang lima mayat remaja yang ditemukan di Kali Bekasi yang belum teridentifikasi merupakan berita yang sangat mengguncang dan menyedihkan. Kematian yang misterius dan tragis dari lima remaja tersebut menyisakan tanda tanya besar bagi masyarakat. Kehilangan nyawa seorang remaja adalah hal yang sangat menyedihkan karena mereka seharusnya memiliki masa depan yang cerah di depannya. Selain itu, kendala yang dihadapi oleh RS Polri dalam proses identifikasi mayat tersebut juga merupakan hal yang memprihatinkan. Proses identifikasi korban yang rumit dan lama dapat menambah beban bagi keluarga dan kerabat korban yang sedang berduka. Mungkin ada beberapa faktor yang membuat proses identifikasi menjadi sulit, seperti kondisi mayat yang sudah membusuk atau tidak memiliki identitas saat ditemukan. Pihak berwenang, termasuk RS Polri, perlu segera menyelesaikan proses identifikasi mayat tersebut agar keluarga korban bisa segera mendapatkan kepastian dan penyelesaian atas kematian yang menimpa anak-anak mereka. Selain itu, juga perlu dilakukan investigasi mendalam untuk mengungkap penyebab kematian para remaja tersebut sehingga kejadian serupa tidak terulang di masa mendatang. Masyarakat juga perlu turut serta dalam memberikan informasi yang mungkin dapat membantu proses identifikasi dan investigasi kasus ini. Semua pihak harus bekerja sama untuk membantu mengungkap kebenaran dan memberikan keadilan bagi para korban dan keluarganya. Semoga kasus ini segera terungkap dan pelaku dihukum sesuai dengan hukum yang berlaku. Semoga para remaja yang menjadi korban dapat mendapatkan keadilan dan ketenangan di alam sana. Semoga keluarga korban diberikan kekuatan untuk menghadapi cobaan ini.