Kepengurusan Dewan Kesenian Lampung (DKL) Masa Bhakti 2024-2028 bakal dikukuhkan oleh Penjabat (Pj) Gubernur Lampung Samsudin di Gedung Kesenian Berita tentang pengukuhan kepengurusan Dewan Kesenian Lampung oleh Penjabat Gubernur Lampung merupakan langkah penting dalam upaya pengembangan seni dan budaya di daerah tersebut. Dewan Kesenian berperan strategis dalam memfasilitasi para seniman dan budayawan untuk berkarya, berkolaborasi, serta memperkenalkan kekayaan budaya Lampung kepada masyarakat luas, baik di dalam maupun di luar daerah. Langkah ini tentunya diharapkan dapat memperkuat ekosistem seni dan budaya di Lampung, yang memiliki potensi yang sangat besar namun belum sepenuhnya terkelola dengan baik. Dengan adanya pengukuhan ini, diharapkan dapat memberikan kejelasan dan kepastian bagi para seniman serta komunitas seni di Lampung. Kepemimpinan yang solid di Dewan Kesenian dapat mendorong lebih banyak program dan kegiatan seni yang melibatkan berbagai elemen masyarakat, sehingga seni dan budaya menjadi bagian integral dari kehidupan sosial di Lampung. Selain itu, dukungan dari pemangku kebijakan seperti Pemerintah Provinsi juga menunjukkan komitmen untuk melestarikan dan mengembangkan budaya lokal, mengingat seni dan budaya adalah kekayaan yang harus dijaga dan dilestarikan. Pengukuhan ini juga memberikan harapan baru bagi para seniman muda di Lampung. Dalam lingkungan yang lebih terorganisir, mereka dapat belajar, berkreasi, dan berpartisipasi aktif dalam berbagai kegiatan seni. Pekan seni, festival budaya, dan workshop adalah beberapa contoh kegiatan yang bisa dilaksanakan untuk meningkatkan keterampilan dan wawasan para seniman. Dengan demikian, Dewan Kesenian Lampung diharapkan bisa menjadi wadah yang inklusif bagi semua kalangan, tidak hanya para seniman senior, tetapi juga generasi muda yang memiliki bakat dan minat di dunia seni. Namun, tantangan yang dihadapi tentu tidak kecil. Penting bagi Dewan Kesenian Lampung untuk memiliki strategi yang jelas dalam menjangkau dan melibatkan masyarakat. Partisipasi masyarakat menjadi kunci keberhasilan setiap program seni dan budaya. Oleh karena itu, sosialisasi dan kolaborasi antar komunitas akan sangat membantu dalam memperkuat kehadiran seni dan budaya Lampung. Selain itu, memanfaatkan teknologi dan media sosial juga menjadi langkah strategis untuk memperkenalkan karya-karya seni kepada wider audience. Dalam konteks ini, peran Penjabat Gubernur juga sangat penting. Dukungan dari pemerintah akan memberikan legitimasi dan sumber daya yang dibutuhkan untuk menjalankan berbagai program. Ini juga merupakan kesempatan bagi pemerintah untuk menunjukkan bahwa seni dan budaya merupakan bagian integral dari pembangunan daerah. Dengan cara ini, diharapkan ke depan akan ada lebih banyak perhatian dan investasi dalam bidang seni dan budaya, yang pada akhirnya akan memberikan dampak positif bagi ekonomi lokal dan pengembangan sumber daya manusia. Secara keseluruhan, pengukuhan Dewan Kesenian Lampung adalah sebuah langkah positif yang patut diapresiasi. Namun, keberhasilannya akan sangat bergantung pada kolaborasi antara berbagai pihak, baik pemerintah, komunitas seni, maupun masyarakat umum. Ini adalah momen penting bagi Lampung untuk menunjukkan bahwa seni dan budaya dapat menjadi kekuatan pendorong dalam membangun karakter dan identitas masyarakat yang kuat. Mari sama-sama mendukung dan mengikuti perkembangan selanjutnya dalam langkah pembaruan seni dan budaya di Lampung.