Namun, untuk periode kali ini, hanya tiga program studi yang melaksanakan PPG dengan total peserta sebanyak 650 mahasiswa. Berita mengenai permintaan Rektor Universitas Kristen Wira Wiri (Unwira) untuk menjadikan ratusan guru profesional sebagai pelopor perubahan sosial dan budaya adalah sebuah langkah yang sangat penting dan relevan dalam konteks pendidikan di Indonesia. Dalam era globalisasi yang serba cepat ini, peran guru tidak hanya terbatas pada transfer ilmu pengetahuan, tetapi juga sebagai agen perubahan yang dapat mempengaruhi pola pikir dan sikap generasi muda. Pertama-tama, penting untuk mengakui bahwa pendidikan memiliki dampak besar terhadap masyarakat. Guru sebagai pendidik memegang peranan kunci dalam membentuk karakter dan nilai-nilai siswa. Ketika Rektor Unwira meminta para guru profesional untuk berperan sebagai pelopor perubahan sosial dan budaya, itu menunjukkan kesadaran akan pentingnya peran guru dalam mendorong kemajuan masyarakat. Guru yang memiliki kompetensi, dedikasi, dan visi yang jelas dapat menciptakan suasana belajar yang inovatif dan mendorong siswa untuk berpikir kritis serta kreatif. Selain itu, perubahan sosial dan budaya tidak dapat terjadi tanpa adanya kerjasama dari berbagai elemen masyarakat. Dengan mengajak guru untuk menjadi pelopor, Rektor Unwira juga mengingatkan kita bahwa pendidikan bukanlah tanggung jawab individu, melainkan kolaborasi antara institusi pendidikan, pemerintah, orang tua, dan masyarakat. Interaksi yang baik antar semua pihak ini dapat menciptakan lingkungan yang kondusif untuk inovasi dan perubahan. Di sisi lain, untuk mendukung guru dalam peran ini, diperlukan pelatihan dan pengembangan profesional yang berkelanjutan. Kebijakan pendidikan harus dirancang sedemikian rupa sehingga para guru dapat terus meningkatkan kemampuan mereka dalam menghadapi tantangan zaman. Selain itu, dukungan dari pihak universitas dalam bentuk penelitian, pengabdian masyarakat, dan program-program lainnya sangat penting untuk memberi pemberdayaan kepada guru. Namun, tantangan yang dihadapi tidaklah kecil. Di banyak daerah, masih terdapat tantangan dalam hal akses terhadap pendidikan yang berkualitas, infrastruktur, dan sumber daya. Oleh karena itu, penting bagi pemerintah dan pihak terkait untuk terus berupaya meningkatkan kualitas pendidikan di seluruh Indonesia, termasuk menjaga kesejahteraan guru. Secara keseluruhan, inisiatif Rektor Unwira untuk mendorong guru profesional sebagai pelopor perubahan sosial dan budaya merupakan langkah yang strategis dan visioner. Ini bukan hanya tentang pendidikan formal, tetapi tentang menciptakan masyarakat yang lebih baik dan beradab. Dengan semangat kolaborasi dan komitmen untuk terus belajar, para guru dapat menjadi pendorong utamanya di masa depan.