Bermain bersama sembilan teman,  bocah 7 tahun tenggelam di Jalan Mendawai Palangka Raya. Korban ditemukan setelah dilakukan pencarian kurang lebih Berita tentang bocah berusia 7 tahun yang tenggelam di aliran banjir Mendawai, Palangka Raya, tentu merupakan sebuah tragedi yang menyedihkan. Kejadian seperti ini menyoroti banyak aspek penting yang perlu diperhatikan oleh masyarakat, terutama yang berkaitan dengan keselamatan anak-anak saat beraktivitas di lingkungan yang rawan. Di tengah kesenangan bermain, sering kali anak-anak tidak menyadari bahaya yang mengintai, terutama saat berhadapan dengan aliran air yang deras. Tragedi ini juga mengingatkan kita akan pentingnya pendidikan tentang keselamatan diri bagi anak-anak. Orang tua dan pendidik harus lebih proaktif dalam memberikan pemahaman tentang bahaya berenang atau bermain di lokasi yang tidak aman, terutama saat cuaca ekstrem. Kesadaran akan kondisi cuaca, seperti banjir, seharusnya menjadi pengetahuan yang diajarkan sejak dini agar anak-anak bisa lebih berhati-hati dalam beraktivitas. Di sisi lain, berita ini juga membawa perhatian pada kondisi infrastruktur dan manajemen bencana di daerah tersebut. Apakah ada upaya yang memadai dari pemerintah setempat dalam menangani masalah banjir? Keberadaan saluran pembuangan yang baik dan sistem peringatan dini sangat penting untuk meminimalisir risiko. Masyarakat juga perlu didorong untuk berpartisipasi dalam menjaga lingkungan dan melaporkan potensi bahaya yang bisa mengancam keselamatan, terutama di daerah rawan bencana. Selain itu, kejadian ini menciptakan diskusi penting tentang tanggung jawab kolektif dalam menjaga keselamatan anak-anak. Komunitas harus saling mendukung dalam menciptakan lingkungan bermain yang aman. Kegiatan seperti membangun kesadaran tentang risiko dan mendorong anak-anak untuk bermain di tempat yang lebih aman bisa dipertimbangkan. Harapan kita tentunya adalah tidak ada lagi kejadian serupa di masa depan. Sebagai masyarakat, kita juga perlu merenung apakah kita telah cukup peduli terhadap kondisi anak-anak di sekitar kita. Apakah kita sudah cukup melindungi mereka dari bahaya yang mungkin tidak mereka sadari? Setiap individu memiliki peran dalam menciptakan lingkungan yang aman dan mendukung bagi anak-anak. Melalui komunikasi yang terbuka dan kerjasama antarwarga, kita bisa menciptakan ruang yang lebih aman bagi generasi selanjutnya. Dalam menghadapi tragedi seperti ini, penting juga untuk memberikan dukungan kepada keluarga korban. Kehilangan seorang anak adalah sesuatu yang sangat mendalam dan sulit untuk dihadapi. Masyarakat dan pemerintah setempat perlu memberikan perhatian dan bantuan yang diperlukan agar keluarga tersebut bisa melalui masa sulit ini dengan lebih baik. Kita semua berharap dan berdoa agar kejadian serupa tidak terulang lagi, dan semua anak dapat tumbuh dan bermain di lingkungan yang aman dan penuh kasih.