PAD Lampung digenjot! Kurangi ketergantungan APBN biayai pembangunan & kesejahteraan. Dunia usaha perlu intervensi. Ketimpangan ekonomi harus diatasi Berita mengenai pernyataan Gubernur Mirza tentang pentingnya peningkatan pendapatan asli daerah (PAD) untuk membiayai program pembangunan di Lampung menunjukkan komitmen pemerintah daerah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Dalam konteks ini, PAD merupakan salah satu sumber utama pembiayaan pembangunan yang dapat digunakan untuk berbagai program yang berdampak langsung bagi masyarakat, seperti infrastruktur, pendidikan, dan kesehatan. Peningkatan PAD jelas menjadi prioritas karena dapat mengurangi ketergantungan pada dana dari pemerintah pusat. Dengan meningkatnya PAD, daerah memiliki lebih banyak fleksibilitas dalam merencanakan dan melaksanakan program-program yang sesuai dengan kebutuhan dan potensi lokal. Hal ini juga bisa mendorong kreativitas dan inovasi dalam pengelolaan sumber daya yang ada, sehingga menghasilkan hasil yang lebih optimal. Gubernur Mirza juga perlu menetapkan strategi jelas dalam upaya peningkatan PAD. Salah satu cara yang efektif adalah dengan memperbaiki administrasi perpajakan dan menarik investasi yang dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap pendapatan daerah. Selain itu, transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan PAD juga sangat penting untuk membangun kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah daerah. Pentingnya partisipasi masyarakat dalam perencanaan dan pelaksanaan program pembangunan juga tidak boleh diabaikan. Masyarakat yang merasa terlibat akan lebih mendukung upaya peningkatan PAD, misalnya melalui kepatuhan dalam membayar pajak atau berpartisipasi dalam program-program pemerintah. Oleh karena itu, sosialisasi dan edukasi mengenai pentingnya kontribusi masyarakat dalam pertumbuhan ekonomi daerah sangat krusial. Selain itu, perlu juga dipertimbangkan keberlanjutan dari program-program pembangunan yang dilaksanakan. Pembangunan yang baik tidak hanya berfokus pada peningkatan PAD dalam jangka pendek tetapi juga menciptakan dampak jangka panjang yang positif bagi ekonomi daerah. Dengan demikian, pembangunan yang berkelanjutan bisa mengurangi kemiskinan dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat di Lampung. Sebagai penutup, pernyataan Gubernur Mirza mengindikasikan adanya kesadaran akan kebutuhan untuk bergerak maju dalam meningkatkan PAD sebagai landasan bagi pembangunan yang lebih baik. Dukungan dari seluruh elemen masyarakat dan pemangku kepentingan lainnya sangat diperlukan untuk mencapai tujuan tersebut, sehingga Lampung dapat berkembang dan bersaing dengan daerah lainnya di Indonesia.