Dalam riwayat Aisyah RA, ia berkata Apabila masuk 10 malam terakhir, Baginda akan bersungguh-sungguh dan mengetatkan kainnya.” (HR Imam Ahmad) Berita mengenai amalan yang dianjurkan di 10 hari terakhir bulan Ramadan sesuai sunnah sangat relevan dan penting bagi umat Islam. Bulan Ramadan adalah waktu yang sangat istimewa, di mana setiap amal ibadah yang dilakukan memiliki nilai yang berlipat ganda. Dalam berita ini, disebutkan beberapa amalan utama yang bisa dilakukan selama periode tersebut, seperti membaca Al-Qur'an, sholat malam, sedekah, dan itikaf. Pertama, membaca Al-Qur'an adalah salah satu amalan utama yang sangat dianjurkan. Di bulan Ramadan, umat Islam diingatkan untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah melalui bacaan suci ini. Dengan membaca, memahami, dan menghayati makna Al-Qur'an, seorang Muslim dapat meningkatkan keimanan dan ketaqwaannya. Selain itu, memperoleh pemahaman yang lebih mendalam tentang ajaran Islam juga dapat membantu kita dalam menjalani hidup sehari-hari dengan lebih baik. Kedua, sholat malam atau tahajud, khususnya di 10 hari terakhir Ramadan, sangat dianjurkan. Ini adalah saat-saat di mana umat Islam berdoa dan bermunajat kepada Allah dengan harapan dikabulkan segala permohonan. Banyak hadis yang menyebutkan keutamaan sholat malam terutama di bulan Ramadan, dan aktivitas ini menjadi salah satu cara untuk mengukuhkan hubungan spiritual dengan Tuhan. Sholat malam juga merupakan waktu yang tenang dan khusyu, di mana doa-doa dapat dipanjatkan dengan penuh pengharapan. Selanjutnya, sedekah merupakan amalan yang dianjurkan, terutama di bulan suci ini. Memberi kepada sesama, baik itu dalam bentuk materi maupun non-materi, dapat membantu meringankan beban orang lain dan menumbuhkan rasa solidaritas dalam masyarakat. Di bulan Ramadan, pahala sedekah akan dilipatgandakan, menjadikannya waktu yang tepat untuk berbagi. Hal ini juga mencerminkan nilai-nilai kemanusiaan yang diajarkan oleh Islam. Kegiatan itikaf juga mendapatkan sorotan penting dalam berita ini. Itikaf, yaitu berdiam diri di masjid dengan tujuan mengabdikan waktu untuk beribadah, khususnya di 10 hari terakhir Ramadan, dianggap sebagai cara untuk lebih fokus pada ibadah dan merenung. Ini adalah kesempatan untuk menjauh dari kesibukan duniawi dan meningkatkan ketekunan dalam berdoa serta beribadah. Itikaf merupakan salah satu tradisi yang dicontohkan oleh Nabi Muhammad SAW yang memberikan contoh teladan dunia spiritual yang tinggi. Secara keseluruhan, amalan di 10 hari terakhir Ramadan sangatlah penting untuk meningkatkan koneksi kita dengan Allah, memperbaiki diri, dan memperdalam pengetahuan agama. Melalui berbagai ibadah ini, umat Islam dapat mengharapkan pengampunan dan rahmat dari Allah. Dengan menyemarakkan 10 hari terakhir Ramadan dengan amalan yang sesuai sunnah, diharapkan kita semua dapat meraih berkah yang melimpah dan menutup bulan suci ini dengan baik.