Ketua Bhayangkari Cabang Malang kota Nany Nanang Haryono ikut meramaikan bazar Ramadan di Mapolda Jatim. Pihaknya menyiapkan sembako diskon 50 persen. Berita mengenai kunjungan Kapolri ke Polresta Malang Kota dan distribusi ratusan paket sembako yang laris manis merupakan gambaran positif tentang peran kepolisian dalam mendukung masyarakat di tengah berbagai tantangan yang dihadapi, terutama dalam situasi sosial dan ekonomi saat ini. Kegiatan semacam ini tidak hanya menunjukkan kepedulian aparat penegak hukum terhadap kesejahteraan masyarakat, tetapi juga meningkatkan citra positif institusi kepolisian di mata publik. Paket sembako yang diberikan bisa menjadi bantuan penting bagi masyarakat yang tengah berjuang dengan dampak ekonomi, terutama setelah pandemi COVID-19 yang mempengaruhi banyak sektor. Ketersediaan sembako dapat membantu mengurangi beban hidup bagi mereka yang kurang mampu, dan kesediaan Polresta Malang Kota untuk terlibat dalam aksi sosial ini seharusnya menjadi contoh bagi institusi lainnya untuk berkontribusi kepada masyarakat. Kunjungan Kapolri juga menunjukkan perhatian tinggi dari pimpinan kepolisian terhadap isu-isu lokal yang relevan. Hal ini menciptakan kesempatan untuk mendengarkan langsung aspirasi masyarakat dan berkolaborasi dengan berbagai elemen untuk menemukan solusi atas masalah sosial yang ada. Dengan adanya komunikasi yang baik antara kepolisian dan masyarakat, diharapkan tingkat kepercayaan publik terhadap institusi penegak hukum dapat meningkat. Namun, penting juga untuk memastikan bahwa bantuan yang diberikan dapat menjangkau kelompok-kelompok yang paling terdampak. Oleh karena itu, perlu ada penilaian yang jelas dan transparansi dalam proses distribusi bantuan agar tidak ada kecemburuan sosial dan semua pihak benar-benar mendapatkan manfaat yang sama. Dalam konteks ini, peran masyarakat sipil dan media juga sangat penting untuk mengawasi dan melaporkan proses tersebut. Kegiatan seperti ini dapat menjadi jembatan untuk menumbuhkan hubungan yang lebih baik antara masyarakat dan kepolisian. Dengan lebih banyak program sosial yang melibatkan keterlibatan aktif masyarakat, kehadiran polisi di tengah-tengah masyarakat dapat dipandang bukan sebagai simbol kekuasaan, tetapi sebagai mitra yang siap membantu. Ini merupakan langkah penting dalam membangun keamanan melalui pendekatan pencegahan dan partisipasi bersama. Akhirnya, harapan besar dari kegiatan ini adalah agar tidak hanya bersifat seremonial semata, tetapi berkelanjutan. Diharapkan program-program serupa dapat terus dilaksanakan dan diperluas, sehingga bantuan dan perhatian terhadap masyarakat dapat berjalan secara konsisten. Dengan demikian, kerjasama antara kepolisian dan masyarakat akan semakin solid dan memberikan dampak positif yang lebih luas untuk kemajuan bersama.