Larangan live musik di Cirebon selama Ramadan membuat musisi kesulitan. Ringgo terpaksa jual emas kawin untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Berita mengenai Ringgo yang terpaksa menjual perhiasan akibat larangan live musik di Cirebon mencerminkan dampak besar yang bisa ditimbulkan oleh kebijakan pemerintah terhadap kehidupan para seniman dan pelaku industri kreatif. Dalam dunia hiburan, larangan seperti ini tidak hanya mempengaruhi pendapatan langsung dari pertunjukan, tetapi juga dapat mengganggu stabilitas ekonomi jangka panjang bagi para seniman dan pekerja terkait. Fenomena ini menunjukkan kerentanan yang dialami oleh banyak orang dalam industri hiburan, terutama di tengah ketidakpastian ekonomi dan pandemi. Bagi seniman seperti Ringgo, yang menggantungkan hidup dari kegiatan live music, larangan tersebut bisa berakibat fatal. Jual perhiasan sebagai sumber dana untuk bertahan hidup adalah langkah yang sangat ekstrem dan mencerminkan betapa sulitnya situasi yang dihadapi. Selain itu, larangan live musik juga dapat berimplikasi lebih luas pada ekosistem seni dan budaya di suatu daerah. Musik live bukan hanya sekadar hiburan; ia juga menjadi bagian penting dari interaksi sosial dan kebudayaan masyarakat. Dengan berkurangnya acara musik, akan ada dampak pada kehidupan sosial, ekonomi lokal, dan juga kreativitas generasi muda yang terbiasa dengan adanya platform pertunjukan. Di sisi lain, penting untuk mempertimbangkan alasan di balik kebijakan tersebut. Mungkin larangan ini dihadirkan untuk melindungi masyarakat dari risiko kesehatan atau keamanan. Namun, seharusnya ada ruang dan dialog antara pemerintah dan komunitas seni untuk mencari solusi yang lebih seimbang. Misalnya, dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat, event live music dapat dilaksanakan dengan aman sambil tetap mendukung seniman. Dari perspektif jangka panjang, situasi seperti ini menyoroti perlunya dukungan yang lebih besar bagi industri kreatif dari pemerintah dan masyarakat. Inisiatif seperti pendanaan, pelatihan, dan dukungan pemasaran untuk seniman lokal bisa menjadi jalan untuk menjaga keberlangsungan mereka dalam situasi sulit. Menyediakan alternatif dan platform bagi seniman untuk menampilkan karya mereka secara online atau dalam bentuk lain dapat membantu meringankan beban yang mereka hadapi. Secara keseluruhan, berita tentang Ringgo ini bukan hanya cerita individu, tetapi juga menggambarkan isu yang lebih besar mengenai keberlangsungan industri kreatif di Indonesia. Ini adalah panggilan untuk semua pihak agar lebih peka dan proaktif dalam mendukung seni dan budaya di tengah tantangan yang dihadapi. Kontinuitas dalam memperjuangkan hak dan kesejahteraan seniman adalah hal yang sangat penting untuk melestarikan kekayaan budaya bangsa.