Kota Kupang juga menjasi habitat asli hewan lihat seperti monyet. Hewan primata ini hdup bebas dan dilindungdi Taman Rekreasi Gua Monyet  di Keluahan Berita mengenai 'Wisata NTT, Taman Gua Monyet, Bisa Lihat dan Interaksi Langsung dengan Monyet Liar di Kupang' menunjukkan potensi besar untuk meningkatkan sektor pariwisata di Nusa Tenggara Timur (NTT), terutama di Kupang. Dengan keindahan alam yang ditawarkan, taman ini tidak hanya menjadi tempat untuk melihat monyet liar, tetapi juga memberikan pengalaman interaksi langsung yang unik bagi pengunjung. Hal ini bisa menarik perhatian wisatawan lokal maupun mancanegara, dan berkontribusi pada peningkatan pendapatan ekonomi daerah. Interaksi dengan satwa liar sering kali menjadi daya tarik tersendiri dalam industri pariwisata. Namun, penting juga untuk mengevaluasi dampak dari aktivitas ini terhadap habitat alami dan perilaku hewan tersebut. Pengelolaan yang baik harus diutamakan agar interaksi ini tidak mengganggu keseimbangan ekosistem. Edukasi kepada pengunjung mengenai etika berinteraksi dengan satwa liar juga sangat penting untuk menjaga keberlangsungan tempat wisata ini. Lebih jauh lagi, inisiatif seperti Taman Gua Monyet dapat berfungsi sebagai sarana edukasi bagi masyarakat dan pengunjung tentang pentingnya konservasi satwa liar. Dalam era di mana banyak spesies terancam punah, meningkatkan kesadaran tentang habitat alami mereka bisa menjadi langkah konkret dalam melindungi keberadaan mereka. Dengan pendidikan yang tepat, wisatawan dapat meninggalkan tempat tersebut dengan lebih dari sekadar kenangan, tetapi juga pengetahuan dan rasa tanggung jawab terhadap lingkungan. Di sisi lain, pemerintah daerah serta pengelola wisata perlu bekerja sama dengan dengan ahli biologi dan konservasionis untuk memastikan bahwa interaksi manusia dan hewan berlangsung dengan baik tanpa merugikan salah satu pihak. Pengawasan dan penelitian berkelanjutan atas dampak kegiatan ini terhadap perilaku monyet dan kesehatan habitat mereka harus menjadi bagian dari rencana pengelolaan taman tersebut. Terakhir, pengembangan fasilitas yang mendukung, seperti infrastruktur yang baik dan aksesibilitas, juga penting agar taman ini dapat diakses oleh lebih banyak pengunjung. Selain itu, pemasaran yang efektif dan strategi promosi yang tepat bisa membantu menarik perhatian lebih banyak wisatawan. Serta, pentingnya melibatkan masyarakat sekitar dalam pengelolaan taman dapat menjamin keberlanjutan proyek ini, sekaligus menciptakan lapangan pekerjaan bagi penduduk lokal. Secara keseluruhan, Taman Gua Monyet di Kupang memiliki potensi untuk menjadi ikon pariwisata baru di NTT, yang tak hanya menarik secara visual tetapi juga memiliki nilai edukatif dan konservatif. Dengan manajemen yang tepat, taman ini bisa memberikan dampak positif bagi lingkungan dan masyarakat setempat, sekaligus memberikan pengalaman yang tak terlupakan bagi para pengunjung.