Seluruh Desa dan Kelurahan di Bolmong Sulawesi Utara Bisa Ikuti Lomba Monuntul, Meriahkan Ramadan

25 March, 2025
8


Loading...
Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara bakal menggelar lomba Monuntul atau tradisi pasang lampu.
Berita mengenai lomba Monuntul yang diadakan di seluruh desa dan kelurahan di Bolmong, Sulawesi Utara, menunjukkan bagaimana masyarakat setempat merayakan bulan Ramadan dengan kegiatan yang positif dan beragam. Monuntul, yang merupakan tradisi lokal yang melibatkan pembuatan tumpeng dan makanan khas lainnya, bukan hanya sekadar lomba, tetapi juga menjadi sarana untuk mempererat tali silaturahmi antarwarga. Kegiatan semacam ini penting dalam membangun komunitas yang harmonis dan saling mendukung, terutama di bulan suci yang penuh berkah. Dalam konteks kegiatan ini, ada beberapa manfaat yang bisa diperoleh. Pertama, lomba Monuntul dapat menjadi ajang untuk melestarikan budaya lokal. Di tengah arus modernisasi, tradisi tradisional terkadang terabaikan. Oleh karena itu, melalui lomba ini, generasi muda dapat diajarkan pentingnya menjaga warisan budaya mereka dan mengenali pun membanggakan identitas daerahnya. Selain itu, kegiatan ini juga mendorong partisipasi masyarakat, yang pada gilirannya meningkatkan rasa memiliki terhadap tradisi dan budaya lokal. Kedua, lomba ini mampu menciptakan suasana yang meriah dan penuh kebersamaan selama Ramadan. Dalam konteks sosial dan psikologis, kegiatan semacam ini dapat mengurangi rasa kesepian dan meningkatkan kebahagiaan di kalangan warga. Saat bersaing dengan semangat yang sehat, warga dapat saling mengenal dan berinteraksi, menciptakan ikatan yang lebih kuat antara satu sama lain. Hal ini juga sangat penting dalam memperkuat ketahanan sosial di tengah berbagai tantangan yang mungkin dihadapi oleh masyarakat. Tentu saja, pelaksanaan lomba juga harus mematuhi protokol kesehatan yang berlaku jika masih dalam konteks pascapandemi. Ini menunjukkan bahwa meskipun ada tantangan, masyarakat tetap bisa berkreasi dan berinovasi dalam memperingati tradisi mereka dengan cara yang aman. Hal ini menjadikan kegiatan seperti lomba Monuntul bukan hanya sekadar hiburan, tetapi juga sebagai edukasi untuk masyarakat tentang pentingnya menjaga kesehatan dengan tetap merayakan kebersamaan. Secara keseluruhan, lomba Monuntul di Bolmong tidak hanya menjadi sekedar kompetisi, tetapi juga simbol bahwa bulan Ramadan bisa menjadi waktu untuk kembali ke akar budaya dan tradisi, memperkuat hubungan antarwarga dan menciptakan lingkungan yang lebih kondusif untuk keberagaman. Kegiatan semacam ini seharusnya mendapat dukungan dan diapresiasi, karena memberikan dampak positif bagi masyarakat, baik secara sosial maupun budaya.

Setujukah? Bagaimana pendapat anda? Berikan comment or reaction dibawah
Like emoji
Like
Love emoji
Love
Care emoji
Care
Haha emoji
Haha
Wow emoji
Wow
Sad emoji
Sad
Angry emoji
Angry

Comment