Jajaran Polres Way Kanan patroli hunting KRYD (Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan) di Pasar Takjil Kelurahan Pasar Banjit, Kamis (27/3/2025). Berita mengenai pengamanan yang dilakukan oleh jajaran Polda Lampung di Pasar Banjit menjelang buka puasa menunjukkan komitmen aparat kepolisian dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, terutama pada momen-momen penting seperti bulan Ramadan. Pengamanan ini tidak hanya bertujuan untuk melindungi masyarakat, tetapi juga untuk memastikan bahwa aktivitas perekonomian, seperti aktivitas berbelanja menjelang buka puasa, dapat berlangsung dengan aman dan lancar. Dalam konteks bulan Ramadan, pasar tradisional seringkali dipenuhi oleh pengunjung yang ingin membeli berbagai bahan makanan untuk persiapan berbuka puasa. Dengan meningkatnya jumlah pengunjung, potensi kerawanan, seperti kerumunan berlebihan dan potensi tindak kejahatan, juga meningkat. Oleh karena itu, kehadiran pihak kepolisian sangat penting untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat. Dengan adanya pengamanan, masyarakat dapat berbelanja tanpa rasa khawatir akan gangguan keamanan. Tindakan preemptive seperti ini juga mencerminkan kesadaran pihak kepolisian dalam mengantisipasi peristiwa yang tidak diinginkan. Selain pengamanan fisik, pihak Polda juga bisa melakukan pendekatan humanis, di mana polisi berinteraksi dengan masyarakat dan memberikan edukasi tentang keamanan serta protokol kesehatan, terutama di saat pandemi. Ini bisa meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap aparat keamanan. Lebih jauh, pengamanan di pasar juga mencerminkan sinergi antara aparat keamanan dan masyarakat. Dengan adanya pengamanan, masyarakat diharapkan dapat lebih kooperatif dan mematuhi aturan, seperti penerapan protokol kesehatan demi keselamatan bersama. Ini pun bisa memperkuat hubungan antara masyarakat dan kepolisian, dan memperbaiki citra kepolisian sebagai lembaga yang peduli dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat. Namun, penting juga untuk memastikan bahwa langkah-langkah pengamanan ini tidak mengganggu aktivitas masyarakat. Polisi perlu melakukan pengamanan secara profesional, tanpa melakukan tindakan yang berlebihan. Hal ini penting agar masyarakat tidak merasa tertekan atau terganggu dalam berkegiatan. Komunikasi yang baik antara polisi dan pedagang/pengunjung di pasar perlu diutamakan untuk menciptakan suasana yang harmonis. Kedepannya, diharapkan kegiatan pengamanan seperti ini bisa dilaksanakan secara berkesinambungan, terutama pada momen-momen spesial lainnya. Dengan pendekatan yang tepat, bukan hanya keamanan yang terjaga, tetapi juga rasa saling percaya dan kerjasama antara masyarakat dan polisi semakin kuat. Ini adalah langkah positif untuk menciptakan masyarakat yang aman dan kondusif di berbagai kesempatan. Secara keseluruhan, tindakan Polda Lampung menjelang buka puasa di Pasar Banjit adalah langkah yang patut diapresiasi. Semoga kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut dan menjadi bagian dari upaya pemeliharaan keamanan yang berorientasi pada masyarakat.