Dia menjelaskan, tidak ada perlindungan bagi anggota TNI yang terbukti bersalah dalam kasus tersebut. Bagaimana tanggapan AI ? Berita mengenai tindakan tegas terhadap prajurit TNI yang terlibat dalam penganiayaan polisi merupakan sebuah langkah penting dalam penegakan disiplin dan akuntabilitas dalam tubuh militer Indonesia. Tindakan seperti ini menunjukkan bahwa institusi pertahanan tidak menolerir perilaku yang melanggar hukum, meskipun pelakunya adalah anggota angkatan bersenjata. Hal ini sangat penting untuk menjaga kepercayaan publik terhadap TNI sebagai institusi yang bertanggung jawab dalam menjaga keamanan dan ketertiban negara. Prajurit TNI dan anggota kepolisian memiliki peranan yang sangat vital dalam menjaga keamanan nasional. Ketika terjadi insiden penganiayaan antar institusi, tidak hanya mencoreng citra kedua lembaga, tetapi juga menciptakan ketidakpercayaan di kalangan masyarakat. Oleh karena itu, langkah tegas yang diambil oleh Danrem Haluoleo sangatlah tepat untuk menunjukkan bahwa setiap individu, tanpa memandang pangkat atau jabatan, harus bertanggung jawab atas tindakan mereka. Selain itu, pernyataan ini juga mencerminkan adanya upaya untuk menjaga hubungan baik antara TNI dan Polri. Kedua institusi ini seringkali dipandang sebagai garda terdepan dalam menjaga keamanan negara. Hubungan yang harmonis antara mereka sangat penting untuk menciptakan sinergi dalam menghadapi berbagai tantangan keamanan yang ada, seperti terorisme, kejahatan terorganisir, dan bencana alam. Ketika tindakan kekerasan terjadi di antara mereka, itu justru akan merusak hubungan profesional yang sudah terjalin. Di sisi lain, berita ini juga menjadi pengingat bagi prajurit dan aparat kepolisian untuk selalu menjaga integritas dan profesionalisme dalam bertugas. Penting bagi mereka untuk menyadari bahwa tindakan personal yang merugikan orang lain tidak hanya berdampak pada individu yang terlibat, tetapi juga kepada institusi yang diwakili. Oleh karenanya, edukasi mengenai etika profesi dan peraturan yang berlaku sangat penting untuk dilakukan secara berkala. Akhirnya, penegakan hukum yang adil harus menjadi prinsip yang diterapkan di semua tingkatan. Jika hukuman dijatuhkan dengan konsisten tanpa pandang bulu, hal ini akan menginternalisasi nilai-nilai disiplin dan tanggung jawab dalam setiap anggota TNI dan Polri. Ini juga akan memberikan sinyal kepada publik bahwa pemerintah serius dalam menangani pelanggaran hukum, baik dari kalangan sipil maupun militer. Kepercayaan publik kepada institusi keamanan akan terjaga jika mereka melihat bahwa pihak yang bersalah akan mendapat konsekuensi dari tindakan mereka.