Festival Sekura atau topeng yang merupakan tradisi khas masyarakat Lampung Barat saat perayaan Idul Fitri, kembali digelar dengan meriah Lebaran Berita mengenai Festival Sekura di Lampung Barat menjelang Lebaran merupakan kabar yang menggembirakan dan menunjukkan upaya pelestarian budaya lokal. Festival semacam ini tidak hanya memberikan ruang bagi masyarakat untuk merayakan momen penting dalam budaya dan agama, tetapi juga berfungsi sebagai ajang untuk memperkenalkan kekayaan budaya daerah kepada masyarakat luas, baik itu lokal maupun internasional. Salah satu aspek menarik dari berita ini adalah hadirnya dua jenis topeng yang ditampilkan dalam festival. Topeng sering kali digunakan dalam pertunjukan tradisional untuk menyampaikan cerita atau legenda. Dengan memperkenalkan berbagai jenis topeng, festival ini juga ikut melestarikan kesenian lokal yang bisa jadi terancam punah seiring dengan perkembangan zaman. Selain itu, topeng-topeng tersebut bisa jadi menjadi sarana edukasi bagi generasi muda untuk mengenal dan memahami lebih dalam tentang nilai-nilai budaya yang terkandung dalam setiap simbol yang mereka lihat. Festival seperti ini juga dapat menjadi motor penggerak ekonomi lokal. Dengan menarik wisatawan, baik dari dalam dan luar daerah, potensi penghasilan bagi masyarakat setempat tentu akan meningkat. Pedagang kecil dan pelaku usaha lokal berkesempatan untuk menawarkan produk mereka, yang pada gilirannya dapat memperkuat ekonomi masyarakat. Ini juga dapat membantu membuka lapangan kerja yang lebih luas, mengingat kegiatan festival biasanya melibatkan banyak pihak. Lebaran sebagai momen yang sangat berarti bagi umat Muslim juga menambahkan makna tersendiri bagi festival ini. Dalam konteks perayaan hari besar, penggabungan unsur tradisi lokal dan agama ini memberikan warna tersendiri dalam suasana Lebaran. Ini menunjukkan bahwa tradisi dan agama bisa berjalan beriringan, dan masyarakat dapat merayakan kedua aspek tersebut tanpa harus kehilangan identitas budaya mereka. Selain itu, festival ini memberikan promosi bagi pariwisata Lampung Barat. Dengan pelaksanaan festival yang mengundang perhatian media dan publik, daerah ini dapat lebih dikenal sebagai destinasi wisata yang kaya akan budaya. Upaya ini sangat penting, terutama dalam konteks pembangunan daerah dan upaya pemasaran pariwisata yang semakin kompetitif. Dari sisi sosial, kegiatan seperti Festival Sekura juga dapat mempererat hubungan antarwarga masyarakat. Momen berkumpulnya orang-orang dari karya yang berbeda untuk merayakan, bertukar cerita dan pengalaman, menciptakan solidaritas dan kebersamaan. Hal ini sangat penting di tengah tantangan yang dihadapi masyarakat saat ini, termasuk isu-isu sosial yang mungkin timbul. Secara keseluruhan, Festival Sekura di Lampung Barat merupakan inisiatif yang sangat positif. Kegiatan ini tidak hanya memperkaya pengalaman budaya masyarakat, tetapi juga memberikan dampak positif dalam aspek ekonomi, sosial, dan pariwisata. Diharapkan festival semacam ini dapat dilaksanakan secara berkelanjutan, sehingga keberadaan dan kelestarian budaya lokal tetap terjaga dan genarasi mendatang bisa meneruskan warisan budaya yang berharga ini.