Pelatih Persebaya, Paul Munster menyebut internal game ini selain meningkatkan fisik pemain, juga memberi pemahaman taktikal. Berita mengenai Persebaya yang telah menggelar internal game pertama pasca libur Lebaran menunjukkan bahwa tim ini sangat serius dalam persiapan menyongsong pertandingan melawan Persija. Dalam dunia sepak bola, terutama di liga-liga kompetitif, manajemen waktu dan persiapan yang baik menjadi kunci untuk mencapai performa maksimal. Dengan mengadakan internal game, Persebaya tidak hanya berusaha untuk menjaga kondisi fisik pemain, tetapi juga memberikan kesempatan bagi pelatih untuk mengevaluasi taktik dan strategi yang bisa diterapkan dalam pertandingan resmi. Internal game menjadi sarana penting bagi tim untuk mendalami pola permainan yang diinginkan. Ini adalah kesempatan bagi para pemain untuk menyesuaikan diri kembali setelah libur panjang dan untuk merasakan intensitas permainan. Bagi para pelatih, ini juga saat yang tepat untuk mengamati perkembangan individu pemain serta kerja sama tim. Melawan tim internal memungkinkan pelatih untuk mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan sebelum menghadapi lawan yang sebenarnya. Selain itu, laga melawan Persija selalu menjadi salah satu pertandingan yang ditunggu-tunggu oleh para penggemar. Rivalitas antara Persebaya dan Persija membuat setiap pertemuan memiliki tensi yang tinggi. Oleh karena itu, persiapan yang matang sangat diperlukan untuk menghadapi tim sekelas Persija. Dengan melakukan internal game, Persebaya menunjukkan bahwa mereka tidak hanya ingin tampil baik, tetapi juga ingin meraih hasil positif dalam laga tersebut. Aspek mental juga tidak kalah penting. Kembali dari libur panjang, pemain perlu diingatkan tentang pentingnya fokus dan motivasi. Internal game bisa menjadi cara untuk mengembalikan semangat tim. Ketika para pemain berlatih dalam situasi pertandingan, mereka dihadapkan untuk tetap berkonsentrasi dan berjuang untuk meraih kemenangan, yang tentunya akan membantu membangun mental yang kuat menjelang pertandingan yang sesungguhnya. Dalam konteks kompetisi yang ketat, setiap pertandingan memiliki pengaruh besar pada posisi di klasemen. Mempersiapkan tim dengan baik akan berdampak pada kepercayaan diri pemain. Apalagi jika Persebaya berhasil meraih hasil positif dalam laga pertama setelah libur, hal ini tentu bisa menjadi modal berharga untuk pertandingan-pertandingan berikutnya. Dengan persiapan yang solid, harapan untuk meraih hasil terbaik di liga pun semakin terbuka lebar. Secara keseluruhan, langkah Persebaya untuk menggelar internal game setelah libur Lebaran menunjukkan dedikasi dan komitmen tim dalam mengejar target yang telah ditetapkan. Keseimbangan antara fisik, taktik, dan mental menjadi sangat krusial untuk meraih kesuksesan di liga. Pertandingan melawan Persija di depan mata, semoga persiapan ini membuahkan hasil yang positif di lapangan. Para pemain, pelatih, dan suporternya akan sangat berharap untuk menyaksikan Persebaya tampil maksimal dan meraih kemenangan.